Pengalaman dan perjuangan selama di Pilpres 2019 itu ternyata menjadi dasar Prabowo dan Gerindra untuk menetapkan Dahnil menjadi jubirnya. Pihak Gerindra pun menyampaikan alasan kenapa akhirnya Dahnil "dilantik" menjadi jubir di Twitter.
Anggota Dewan Pembina DPP Gerindra Habiburokhman menjelaskan Dahnil itu sangat komunikatif, gaya bicara lembut, tapi nyalinya gede. Selain itu, Dahnil juga dinilai menjadi panutan generasi milenial, karena di usianya yang masih relatif muda sudah mentas di panggung perpolitikan nasional.
Ia juga menjelaskan merasa terbantu dengan peran Dahnil sebagai Koordinator Jubir BPN Prabowo-Sandi saat Pilpres 2019. Makanya, Dahnil diharapkan dapat membantu lagi dalam menyampaikan berbagai informasi soal sikap politik Prabowo dan Gerindra ke depannya, supaya informasi itu tidak simpang siur.
Sementara itu, Dahnil pun mengaku sangat tertarik dengan visi besar Prabowo yang diinvestasikan lewat Gerindra. Sebab, selama satu tahun belakangan ini banyak berdiskusi dengan Prabowo, sehingga bisa mengerti maksud dan tujuannya.
Setelah "dilantik" jadi jubir ini, fakta baru juga terungkap bahwa selama ini beberapa politisi Partai Gerindra menawari Dahnil untuk bergabung, di antaranya Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, dan Waketum Gerindra Fadli Zon.
PR Dahnil Usai Jadi Jubir
Setelah resmi menjadi jubir Prabowo dan Gerindra, PR pun menunggunya. Terutama yang perlu dijelaskan kepada khalayak umum adalah langkah-langkah politik Gerindra dan Prabowo ke depannya, apakah akan tetap menjadi oposisi bersama PKS atau malah bergabung dengan koalisi di pemerintahan.
Apalagi, akhir-akhir ini Prabowo terus melakukan manuver politik, termasuk ketika bertemu dengan Jokowi, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri dan beberapa tokoh politik lainnya.
Bahkan, dari saking banternya manuver politik Prabowo ini, politisi PKS sempat "menyerang" Prabowo dengan menyebutnya telah melakukan pembohongan publik, meskipun akhirnya ditepis oleh Gerindra.
Baca juga:Â Manuver Politik Prabowo dan "Serangan" Pembohongan Publik Versi PKS
Nah, berbagai serangan semacam ini mungkin akan terus dihadapi oleh Gerindra dan Prabowo ke depannya. Makanya, tugas Dahnil lah yang akan menjadi secercah penerang bagi Prabowo dan Gerindra untuk menjawab kegelihan publik.Â