"Kami sedang dalam diskusi lanjutan tetapi belum dapat membuat pengumuman apa pun," ujar juru bicara Formula E, dikutip dari motorsport.com. (Kompas.com).
Juru Bicara FE itu juga mengatakan, saat ini Formula E memiliki dua jadwal yang masih bisa berubah untuk tahun 2019/2020. Pertama, pertandingan dijadwalkan 14 Desember 2019. Jakarta dipertimbangkan sebagai lokasinya. Tetapi hal tersebut diperkirakan tidak bisa terjadi karena jangka waktu yang mepet untuk persiapan setelah penyelenggaraan Pemilu.
"Penyelenggaraan perlombaan Formula E pada tahun 2020/2021 lebih memungkinkan walaupun target awal penyelenggaran pada tahun 2019/2020," katanya.
Karena penasaran, saya melanjutkan berselancar ke motorsport.com. Di portal berita itu saya menemukan sebuah judul: "Anies: Jakarta tuan rumah balap Formula E pada 2020". Isi berita ini awalnya menjelaskan bahwa Jakarta akan menjadi tuan rumah Formula E pada 2020 dengan mengambil sumber dari Instagramnya Pak Anies.
Namun, di tengah berita itu, Motorsport.com ternyata mencoba mengklarifikasikan klaim Pak Anies itu kepada salah satu juru bicara Formula E dan ternyata masih dalam tahap diskusi. "Kami sedang diskusi tahap lanjut, tetapi kami belum bisa membuat pengumuman apapun," tulis Motorsport.com.
Ia juga menuliskan bahwa selain Jakarta, perwakilan dari Singapura juga ikut hadir di New York untuk bertemu dengan pihak Formula E.
Dari jadwal tersebut, memang ada dua ronde yang belum memiliki nama kota penyelenggara dan hanya ditulis TBC atau segera diumumkan. Dua ronde itu masing-masing tanggal 14 Desember 2019 dan 21 Maret 2020. Sedangkan jadwal lainnya sudah pasti dan sudah ada kota penyelenggaranya.
Jika melihat jadwal dan menelaah pernyataan Pak Anies, ada benang merahnya yang mungkin menjadi kesimpulannya. Pak Anies memastikan bahwa Jakarta akan menjadi tuan rumah pada tahun 2020, bukan 2019. Nah, kalau kita lihat dalam jadwal yang sudah dirilis, tahun 2020 itu hanya ada satu yang kosong, yaitu tanggal 21 Maret 2020.
Mungkinkah di tanggal itu? Saya pun belum tahu. Hehehe.
Namun, Motorsport.com juga menuliskan bahwa Marrakesh, Sanya, dan Swiss tidak tercantum dalam rilis jadwal Formula E itu. Karenanya, dia meyakini bahwa kota yang akan mengisi slot pada tanggal 14 Desember 2019 itu adalah Marrakesh karena masih menjalani proses negosiasi. Sedangkan slot pada tanggal 21 Maret 2020, diprediksi akan diisi oleh E-Prix Sanya. Artinya bukan Jakarta, Indonesia.