Mohon tunggu...
Mohammad Indrawan Hasan
Mohammad Indrawan Hasan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Negeri Gorontalo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kepemimpinan yang Memotivasi Para Anggota dalam Sebuah Organisasi

24 Oktober 2022   08:00 Diperbarui: 23 Januari 2023   18:53 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kepemimpinan yang Memotivasi Para Anggota dalam Sebuah Organisasi

Mohammad Indrawan Hasan¹, Novianty Djafri², Sukma Nurilawati Botutihe³

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Pemimpin yang Berkepemimpinan", Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/tri65812/635527c208a8b57ed61e1ff2/pemimpin-yang-berkepemimpinan

Kreator: Tri Kurnianingsih

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Psikologi, manajemen Pendidikan

Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Negeri Gorontalo

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Kepemimpinan merupakan suatu hal yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Entah itu di rumah, sekolah, masyarakat maupun bangsa dan negara. Kepemimpinan menjadi suatu hal yang harus ada dalam sebuah organisasi. Jika tak ada kepemimpinan maka organisasi tersebut tak akan berjalan dengan semestinya. Para pemimpin juga harus mengetahui apa itu kepemimpinan. 

Kepemimpinan merupakan hal yang mencakup kepribadian seseorang untuk memimpin suatu organisasi. Dalam memimpin, pemimpin tak boleh seenaknya dalam organisasi tersebut. maka dari itu pemimpin haruslah mengetahui apa itu kepemimpinan. Para anggota juga berperan penting dalam kepemimpinan seorang pemimpin. Dalam hal ini, memotivasi para anggota sangatlah penting dalam sebuah organisasi agar mereka dapat bekerja dengan lebih semangat lagi.

Motivasi merupakan suatu hal yang dapat menggerakkan kemauan atau keinginan seseorang. Motivasi berasal dari diri sendiri atau orang lain yang memotivasi. Jadi, pemimpin haruslah bisa memotivasi para anggotanya agar bisa terdorong untuk mengerjakan tugas-tugas mereka. Memotivasi para anggota juga diperlukan karena dapat menjalankan organisasi sesuai dengan apa yang diinginkan.

Dalam memotivasi juga, pemimpin haruslah bersikap baik pada anggota agar para anggotanya senantiasa mendengar arahan dari sang pemimpin. Mengontrol keseluruhan anggota bukan hal yang mudah. Maka dari itu diperlukan adanya gaya kepemimpinan agar pemimpin bisa mempengaruhi para anggotanya. Dalam hal ini, memotivasi para anggota dan gaya kepemimpinan berjalan searah karena saling berkaitan yang mana gaya kepemimpinan diperlukan agar pemimpin dapat mengarahkan anggotanya seperti memotivasi para anggotanya untuk bekerja dengan rajin dan baik.

 

METODE

Dalam pembuatan artikel ini, saya menggunakan metode yang dapat mendeskripsikan tentang kepemimpinan yang memotivasi para anggota dalam suatu organisasi berdasarkan jurnal. 

HASIL PEMBAHASAN

Kepemimpinan yang Memotivasi ialah suatu perlakuan dari pemimpin suatu organisasi atau kelompok yang menghargai usaha dari para dari para anggotanya. Jika seperti itu, maka para anggota akan bisa termotivasi untuk melakukan hal yang bisa dihargai oleh pemimpinnya.

Pengertian motivasi adalah hal yang utama yang harus dibahas terlebih dahulu sebelum melangkah jauh mengenai apa itu kepemimpinan yang memotivasi. Motivasi sendiri Menurut Wibowo, merupakan dorongan terhadap serangkaian proses perilaku manusia pada pencapaian tujuan, sedangkan elemen yang terkandung dalam motivasi meliputi unsur membangkitkan, mengarahkan menjaga menunjukkan intensitas, bersifat terus menerus dan adanya tujuan. Sedangkan menurut Hasibuan, Motivasi adalah pemberian daya penggerak menciptakan kegairahan kerja seseorang agar mereka mau bekerja sama dengan efektif dan terintegrasi dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan.

Peran pemimpin dalam memotivasi para anggotanya juga sangatlah penting. Pemimpin yang memimpin suatu organisasi atau kelompok harus bisa memotivasi anggotanya, seperti contoh menghargai kerja kerasnya atau bisa memuji dirinya yang sudah berusaha keras. Dengan kata lain, pemimpin haruslah menjadi contoh untuk para anggotanya agar mereka juga bisa termotivasi. 

Bukan dalam bentuk perkataan saja, namun dalam tindakan seperti pemimpin harus menjadi contoh. Oleh karena itu, menjadi pemimpin harus bisa bersikap tenang dalam sebuah tekanan. 

Seorang pemimpin yang baik akan bisa menjadi contoh yang baik dan bisa memotivasi para anggotanya. Jika seseorang dengan kepribadian yang semena-mena menjadi pemimpin, dia tidak akan bisa menjadi contoh yang baik untuk para anggotanya. Maka dari itu, para anggotanya tak akan bisa termotivasi dari cara pemimpinnya itu. 

Sebaliknya, jika pemimpin suatu kelompok adalah seseorang yang tak semena-mena, pasti para anggotanya akan bisa termotivasi dan bisa melakukan aktivitas kelompok dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

Jelita Caroline Inaray, Olivia S. Nelwan, Victor P.K. Lengkong. (2016) Pengaruh Kepemimpinan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan, Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Volume 16 No. 02, 461.

Agus Jamaludin. (2017) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan. Journal of Applied vol. 3 No.3, 164-165

Nurjaya, Afiah Mukhtar, A. Nur Achsanuddin UA (2020) GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI, PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA PEGAWAI. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam Volume 2 Nomor 1, Januari -- Juni 2020, 36

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun