Terilhami oleh nasib 49 negara di dunia yang tidak punya garis pantai, namun tulisan ini hanya ingin melihat peta negeri sendiri dari sisi pembagian wilayah administratifnya.
Apa bedanya suatu wilayah yang punya garis pantai dengan wilayah yang tidak punya garis pantai? Dulu, guru saya waktu SMP pernah mengatakan bahwa peradaban manusia dimulai dari pantai atau muara sungai. Meski tak pernah diwacanakan, apalagi dipermasalahkan, kapal, ikan laut dan ombak adalah tiga hal yang jelas membedakan. Hehe...
Hanya sekedar refreshing geografi, coba kita lihat peta wilayah negara Indonesia. Tampak untuk tingkat provinsi, tidak ada provinsi yang tidak punya garis pantai. Semua punya.
Tetapi untuk tingkat kabupaten dan kota (madya) ternyata banyak, kecuali kabupaten/kota yang terdapat dalam provinsi-provinsi kepulauan yang terdiri dari pulau-pulau kecil seperti Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Provinsi Bangka Belitung (Babel), NTB, NTT, Maluku dan Maluku Utara. Data Kementerian Dalam Negeri yang mencatat total kabupaten dan kota se-Indonesia yang berjumlah 514 yang terdiri dari 416 kabupaten dan 98 kota (kompas.com), terdapat 131 kabupaten dan 32 kota di Indonesia yang tidak memiliki garis pantai.
Dan tidak hanya terdapat di pulau-pulau besar seperti Sumatera, Kalimantan dan Papua, tapi juga di pulau "kurus tinggi" Sulawesi. Bahkan di Pulau Jawa, pulau yang jarang dianggap sebagai pulau besar, siapa nyana ternyata ada 34 kabupaten dan 18 kota.
Secara per pulau, bisa dilihat sebagai berikut :
Pulau Sumatera 67
Pulau Jawa 52
Pulau Kalimantan 22
Pulau Papua 16
Pulau Sulawesi 5
Pulau Bali 1
Sedangkan rincian per provinsi, daftarnya adalah berikut ini :
Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam ( NAD ).
1. Kabupaten Aceh Tengah dengan ibukotanya Takengon.
2. Kabupaten Bener Meriah dengan ibukotanya Simpang Tiga Redelong.
3. Kabupaten Gayo Lues dengan ibukotanya Blang Kejeren.
4. Kabupaten Aceh Tamiang dengan ibukotanya Karang Baru.
5. Kabupaten Aceh Tenggara dengan ibukotanya Kotacane.
6. Kota Subulussalam
Provinsi Sumatera Utara ( Sumut ).
1. Kabupaten Dairi dengan ibukotanya Sidikalang.
2. Kabupaten Karo dengan ibukotanya Kabanjahe.
3. Kabupaten Pakpak Barat dengan ibukotanya Salak.
4. Kabupaten Humbang Hasundutan dengan ibukotanya Dolok Sanggul.
5. Kabupaten Tapanuli Utara dengan ibukotanya Tarutung.
6. Kabupaten Samosir dengan ibukotanya Pangururan.
7. Kabupaten Toba Samosir ( Tobasa) dengan ibukotanya Balige.
8. Kabupaten Simalungun dengan ibukotanya Raya.
9. Kabupaten Labuhan Batu Selatan dengan ibukotanya Kota Pinang.
10. Kabupaten Padang Lawas dengan ibukotanya Sibuhuan.
11. Kabupaten Padang Lawas Utara dengan ibukotanya Gunung Tua.
12. Kota Binjai
13. Kota Padang Sidempuan.
14. Kota Pematang Siantar
15. Kota Tebing Tinggi.
Provinsi Riau.
1. Kabupaten Rokan Hulu dengan ibukotanya Pasir Pengaraian.
2. Kabupaten Kampar dengan ibukotanya Bangkinang.
3 Kabupaten Kuantan Singingi  dengan ibukotanya Teluk Kuantan.
4. Kabupaten Indragiri Hulu dengan ibukotanya Rengat.
5. Kota Pekanbaru.
Provinsi Sumatera Barat ( Sumbar ).
1. Kabupaten Pasaman dengan ibukotanya Lubuk Sikaping.
2. Kabupaten Lima Puluh Kota dengan ibukotanya Sarilamak.
3. Kabupaten Tanah Datar dengan ibukotanya Batusangkar.
4. Kabupaten Sijunjung dengan ibukotanya Muaro Sijunjung.
5. Kabupaten Solok  dengan ibukotanya Arosuka.
6. Kabupaten Solok Selatan dengan ibukotanya Padang Aro.
7. Kabupaten Dharmas Raya dengan ibukotanya Pulau Punjung.
8. Kota Bukittinggi.
9. Kota Padangpanjang.
10. Kota Payakumbuh.
11. Kota Sawahlunto.
12. Kota Solok.
Provinsi Jambi.
1. Kabupaten Kerinci dengan ibukotanya Siulak.
2. Kabupaten Sarolangun dengan ibukotanya Sarolangun.
3. Kabupaten Merangin dengan ibukotanya Bangko.
4. Kabupaten Batanghari dengan ibukotanya Muara Bulian.
5. Kabupaten Tebo dengan ibukotanya Muara Tebo.
6. Kabupaten Muaro Jambi dengan ibukotanya Sengeti
7. Kota Jambi.
