PROBOLINGGO - Drama adalah seni pertunjukan yang memerlukan kolaborasi antara penulis naskah, sutradara, aktor, dan penonton. Salah satu unsur penting dalam drama adalah karakter. Karakter dalam drama adalah tokoh-tokoh yang hadir dalam naskah dan menjadi pusat dari cerita yang disampaikanÂ
Penulis naskah harus mampu menggambarkan karakter dengan baik agar penonton dapat terhubung dengan cerita yang disampaikan. Selain itu, teknik pementasan juga sangat penting dalam drama. Teknik-teknik pementasan seperti pencahayaan, tata suara, tata rias, dan musik digunakan untuk memperkuat suasana dan mengekspresikan karakter yang dimainkan oleh aktor.
Menggunakan teknik-teknik ini dengan tepat dapat membawa penonton ke dalam alur cerita dan membangkitkan emosi yang diharapkan oleh penulis naskah. Oleh karena itu, sebuah pementasan drama yang berkualitas harus memperhatikan baik karakter maupun teknik pementasan yang digunakan, demikian pula generasi - generasi SMAKARA tak lain SMA NEGERI 1 SUKAPURA menggelar aksi TEATER BUDAYA, SENI DAN BAHASA untuk persiapan ujian praktek yang terselenggara pada tanggal 27 - 28 februari 2024 di SMA Negeri 1 Sukapura
"Inovasi dan Kreativitas Meriahkan Ujian Praktek Kelas 12 Mapel Gabungan (Bahasa Indonesia dan Seni Budaya) dalam DRAMA di SMAN 1 Sukapura: Menyatu dalam Eksplorasi Budaya dan Bahasa" Tutur Bpk Halis Rodiwarsito, M.Pd  Kepala SMAN 1 Sukapura
Dalam upaya untuk mendorong inovasi dan kreativitas siswa, SMAN 1 Sukapura telah mengadakan ujian praktek untuk mata pelajaran gabungan Bahasa Indonesia dan Seni Budaya bagi siswa kelas 12 yaitu drama. " Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman siswa tentang kedua mata pelajaran tersebut, sambil memberikan ruang bagi mereka untuk mengekspresikan diri melalui berbagai bentuk seni dan budaya " tandas,  Ardiansah Putra Perdana, S.Pd  Guru Bahasa Indonesia SMAN 1 Sukapura
Ujian praktek ini menampilkan  kegiatan yang memadukan unsur Bahasa Indonesia dan Seni Budaya, seperti pementasan drama. Para siswa diberikan kebebasan untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka dalam bidang seni dan bahasa sebagai bekal untuk melanjutkan studi pada jenjang Perguruan Tinggi pada Program studi Seni danBahasa bagi siswa yang berminat melanjutkan studinya
Melalui ujian praktek ini, para siswa tidak hanya belajar tentang keindahan bahasa dan seni budaya, tetapi juga mengembangkan keterampilan berpikir kritis, komunikasi, dan kolaborasi. Mereka belajar untuk memahami pesan-pesan yang terkandung dalam karya seni dan sastra, serta menginterpretasikannya dengan cara yang kreatif dan orisinal.
Selain itu, ujian praktek ini juga menjadi ajang untuk memperkuat rasa bangga akan warisan budaya dan kekayaan bahasa Indonesia. Para siswa diajak untuk menjelajahi berbagai aspek budaya lokal dan nasional, serta memperkaya pengalaman mereka dalam berbahasa Indonesia dengan cara yang bermakna.
"Diharapkan pula pengalaman ini akan menginspirasi siswa untuk terus mengeksplorasi dan menghargai keindahan seni dan kekayaan budaya Indonesia," Tambah Bpk Halis Rodiwarsito, M.Pd Kepala SMAN 1 Sukapura
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H