Orang mukmin masuk surga karena keikhlasannya dam cintanya kepada allah bukan karena amal atau perbuatannya.
Iman ada dalam hati dan lisan.
Iman tidak bisa di bagi, serta tidak bisa bertambah dan berkurang.
Allah boleh memasukkan orang kafir kedalam neraka, boleh mengekalkannya atau tidak mengekalkannya.
Ghassaniyah.
Tokohnya adalah ghassaniya al-Kufy, ajaran pokoknya antara lain sebagai berikut:
Iman adalah ikrar, cinta kepada allah, mengagungkan serta tidak sombong kepada-Nya.
Iman tidak dapat bertambah dan berkurang.
Jika seorang mengatakan bahwa, "saya tahu tuhan melarang makan babi, tetapi saya tidak tahu apakah babi yang diharamkan itu adalah kambing ini". Orang yang demikian tetap mukmin bukan kafir.
    4.Tuminiyah.
Tokohnya Abu MUaz al-Tuminy, pokok ajarannya antara lain sebagai   berikut: