Mohon tunggu...
BayuPraditya
BayuPraditya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Riwa Riwi

Hai Kompasianer semoga bisa menikmati ya!!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Opini: Upaya Penggembosan Gerakan kepada Demo Mahasiswa 11 April 2022

12 April 2022   15:03 Diperbarui: 12 April 2022   15:08 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Opini : Upaya penggembosan mahasiswa pada 11 April 2022

Oleh Arya Bayu Praditya - Mahasiswa Stikosa Aws

Demo Mahasiswa(11/04/2022) digelar guna menolak wacana penundaan pemilu 2022 dan perpanjangan masa jabatan presiden. Dalam pelaksaan demo mahasiswa menolak DPR menggunakan hak konstitusi mengatur hal tersebut.

aksi demo yang dilakukan mahasiswa ini bukan untuk melengserkan kepemimpinan presiden jokowi tetapi mahasiswa termasuk pengawas atas kebijakan pemerintah, mahasiswa hadir guna mempertegas sikap pemerintah yang menurut mereka oposisi saat ini sangat lemah.

kemudian jelang demonstrasi yang dilakukan yang akan dilakukan mahasiswa pada 11 april 2022 terdapat beberapa penggembosan yang dilakukan seseorang .

1.Peretasan

Akun instagram milik BEM SI dan Whatsapp milik kaharudin (Koordinator BEM SI) tidak dapat diakses sejak pekan lalu.

2.pengumuman Palsu

Pengumuman palsu terhadap digelarnya demonstarasi yang akan digelar pada 11 april itu ditemukan isu pengumuman pembatalan aksi. Salah satunya dari instagram milik Koordinator BEM SI yang diretas oleh seorang.

3.Ditunggangi Tagar #TurunkanJokowi
Upaya lain penggembosan gerakan mahasiswa di dunia maya adalah dengan jalan menunggangi isu mereka. Contohnya, tagar #TurunkanJokowi beredar di media sosial dan seolah-olah menjadi tuntutan mahasiswa. Padahal mahasiswa sejak awal tidak pernah mengusung agenda penurunan Jokowi dari jabatan presiden. 

4. Pernyataan polisi

Polisi menyatakan akan membubarkan aksi Unjuk Rasa tanpa adanya izin. Padahal dalam aksi Unjukrasa seharusnya tidak perlu adanya perizinan, cukup memberi tahu kepada kepolisian setempat.

5.Pendekatan Istana

Istana terlihat mencoba mendekati kelompok-kelompok mahasiswa, Ketua dewan pertimbangan, Wiranto mengaku sengaja bertemu dengan mahasiswa dan membuka ruang dialog.

#Jurnalistik #StikosaAws

Sumber : https://grafis.tempo.co/read/2977/upaya-penggembosan-demo-mahasiswa-11-april-2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun