Hindu: Dalam Hinduisme, juga terdapat perhatian terhadap perlindungan anak yatim. Konsep karma dan dharma mendorong umat Hindu untuk membantu orang yang membutuhkan, termasuk anak yatim. Pemberian bantuan kepada mereka dianggap sebagai tindakan yang baik dan mendatangkan keberkahan.
Buddha: Dalam ajaran Buddhisme, mengasihi dan merawat anak yatim dianggap sebagai salah satu tindakan yang mulia. Buddhisme mengajarkan pentingnya empati dan kasih sayang terhadap semua makhluk hidup, termasuk anak yatim. Banyak praktisi Buddhisme yang terlibat dalam kegiatan amal dan sumbangan untuk membantu anak-anak yang membutuhkan.
Dalam semua agama tersebut, perhatian terhadap anak yatim dipandang sebagai tindakan yang sangat mulia dan dianjurkan. Masyarakat yang mengamalkan ajaran agama-agama tersebut sering kali membentuk lembaga dan program-program khusus untuk memberikan perlindungan dan perawatan kepada anak yatim dalam masyarakat mereka.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI