Di samping itu, para intelektual memiliki peran strategis dalam memberikan analisis mendalam terkait platform politik, isu-isu kritis, dan dampak kebijakan yang diusulkan oleh kandidat atau partai politik. Mereka dapat mengorganisir forum diskusi, seminar, atau penulisan opini untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat tentang isu-isu kompleks yang memengaruhi kehidupan mereka.Â
Dengan menyediakan informasi yang akurat dan terperinci, intelektual membantu masyarakat dalam membuat keputusan yang lebih terinformasi saat memberikan suara mereka.
Kerjasama antara praktisi hukum dan intelektual dapat menciptakan sinergi yang kuat dalam membela hak-hak rakyat selama pemilu. Praktisi hukum memberikan perlindungan hukum dan menjaga integritas proses pemilu, sementara intelektual memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih dalam terkait dengan isu-isu kebijakan yang dihadapi masyarakat. Melalui keterlibatan aktif dan kolaboratif mereka, praktisi hukum dan intelektual berkontribusi pada pembentukan masyarakat yang lebih terinformasi, partisipatif, dan demokratis.
pada kesempatan ini Tim Pembela Rakyat hadir sebagai penolong untuk siapa saja yang merasa dirugikan dan merasa kurang secara literasi berpolitik agar terciptanya Sumber Daya Manusia yang cerdas dan berani menyuarakan pendapat politiknya agar terciptanya situasi pemilu yang bersih , Sehat serta adil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H