Hallo teman-teman selama datang di blog saya, kali ini saya akan memperkenalkan dua tipe jenis atau perbedaan terhadap donut America dan Jepang.Â
Donut sendiri merupakan salah satu jenis makanan yang sudah sangat dikenal di hampir seluruh dunia. Terutama di Indonesia sendiri, hampir di tiap daerah selalu tersedia outlet outlet donat, dengan pembuatan nya yang tidak sulit memungkinkan setiap orang mampu mengolah dah memakan donatdonat.Â
Di Indonesia sendiri donat sudah sangat banyak jenis dan variasi nya, terutama variasi toping atau hiasan pada donat, dari semua keanekaragaman tersebut apakah kalian tau perbedaan di antara japanese doughnuts dengan Amerika doughnuts? Pada pembahasan kali ini saya akan fokus pada dua hal, sesuai dengan judul yaitu japanese doughnuts vs Amerika doughnuts.Â
1. Bentuk.Â
Donat Amerika cenderung berbentuk seperti cincin , Â sedangkan donat Jepang banyak terkenal dengan berbagai bentuk nya yang menarik sehingga tidak monoton berbentuk cincin, salah satu donut yang terkenal di Jepang jalan Pon De Ring.
 2. Tekstur.Â
Donat Jepang cenderung lebih lembut dan tidak terlalu manis, sedangkan untuk donat Amerika cenderung memiliki tekstur lebih keras dan slenih manis daripada japanese doughnuts.Â
3. Bahan baku.Â
Donat Jepang menggunakan bahan bahan seperti tepung beras ketan dan minyak sayur, sedangkan donat Amerika cenderung menggunakan tepung terigu protein tinggi.Â
4. Ukuran.Â
Untuk ukuran donat Jepang cenderung lebih kecil ketimbang donat Amerika, lalu dalam penyajian donat Jepang biasanya menyesuaikan dengan kebutuhan satu orang, sedangkan donat Amerika biasanya disajikan dalam ukuran yang jumbo sehingga memungkinkan untuk dinikmati beberapa orang sekaligus.Â
Sementara untuk donat yang tersebar di Indonesia ini sepertinya memadukan dua jenis donat tersebut , nah kalau kalian lebih pilih yang mana nih sobat? Amerika donat atau japanese donat.Â
Nah temen-temen itu dia beberapa hal yang menjadi perbedaan antara japanese doughnuts dengan Amerika doughnuts, semoga bermanfaat. Kira kira kita bahas apa lagi ya?Â
Terimakasih teman-teman sudah mampir, sekian dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H