Mohon tunggu...
Mohamad ihsan
Mohamad ihsan Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas pamulang

mahasiswa univsitas pamulang prodi manajemen s1

Selanjutnya

Tutup

Money

Meningkatnya Pengangguran di Indonesia

2 Desember 2021   14:27 Diperbarui: 8 Desember 2021   23:47 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertumbuhan penduduk yang cepat menciptakan banyak pengangguran karena meningkatnya jumlah angkatan kerja yang tidak diimbangi dengan perluasan kesempatan kerja. 

Ketidakberhasilan sektor industri karena pola investasi yang ada cenderung padat modal. Hal itu menyebabkan semakin kecil terjadinya penyerapan tenaga kerja Angkatan kerja tidak dapat memenuhi kualifikasi persyaratan yang diminta oleh dunia kerja.

 Ketidakstabilan perekonomian, politik, dan keamanan negara. Pajak penghasilan(PPn) yang tinggi (progresif) akan membuat orang cenderung mengurangi jam kerja. 

Perkembangan teknologi tinggi yang tidak diimbangi oleh keterampilan dan pendidikan dari para pencari kerja. 

Tidak ada kecocokkan upah, karena tidak semua perusahaan mampu dan bersedia mempekerjakan seorang pelamar dengan tingkat upah yang diminta pelamar. 

Tidak memiliki kemauan wirausaha. Orang yang tidak punya kemauan kerja tidak akan berusaha menciptakan lapangan kerja sehingga ia harus menunggu uluran tangan dari orang lain. 

Adanya diskriminasi ras, gender, orang cacat jadi penyebab pengangguran.

Ada beberapa dampak pengangguran adalah sebagai berikut: 

Dampak Ekonomi 

Adanya tingkat pengangguran yang tinggi berarti banyak SDM yang terbuang sia-sia dan akan menjadi beban bagi orang yang bekerja. Dengan demikian kesejahteraan dari orang yang bekerja akan berkurang. Sebaliknya jika tingkat fenomena ini rendah maka berarti akan menghasilkan tingkat output (barang dan jasa) yang lebih tinggi, sehingga tingkat kesejahteraannya lebih baik. Di samping itu dampak pengangguran juga mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan ekonomi, standar kehidupan menurun, dan penghasilan pajak negara menurun. 

Dampak Sosial 

Pengangguran yang identik dengan rendahnya pendapatan dan kesejahteraan akan menimbulkan berbagai masalah sosial. Hal itu akan memberikan dampak pada meningkatnya tindak kriminalitas yang meresahkan masyarakat, misalnya perampokan, penjambretan, kecanduan alkohol, dan kerawanan sosial lainnya.

JENIS-JENIS PENGANGGURAN.

Pengangguran normal atau friksionalMenganggur karena bukan karena tidak mendapatkan pekerjaan tetapi karena sedang mencari pekerjaan yang lebih baik, dengan penghasilan yang lebih baik pula.Pengangguran strukturalKetidaksesuaian pekerjaan dengan keahlian yang dimiliki menimbulkan pengangguran struktural.Pengangguran siklikalPenurunan permintaan agregat mendorong pengusaha menurunkan faktor produksi dengan mengurangi pekerja atau bahkan menutup perusahaannya.Pengangguran teknologiKemajuan teknologi yang membuat terjadinya penggantian tenaga manusia oleh mesin-meisn dan bahan-bahan kimia.

JENIS PENGANGGURAN BERDASARKAN CIRINYA.

Pengangguran terbukaPengangguran yang terjadi akibat lowongan pekerjaan yang ada lebih sedikit daripada pertambahan tenaga kerja. Atau pula diakibatkan kegiatan perekonomian yang menurun. Hal ini mengakibatkan meningkatnya pengangguran.Pengangguran tersembunyiPengangguran yang terjadi ketika pekerjaan yang dibutuhkan lebih sedikit dari pekerja yang dipekerjakan. Misalnya pada sektor pertanian, lebih banyak orang bekerja pada luas tanah yang sempit.Pengangguran musimanPengangguran yang ditimbulkan akibat pekerjaan yang dilakukan sudah selesai, seperti petani setelah panen mereka menganggur sampai saatnya mulai musim tanam baru mulai bekerja kembali.Setengah menganggurSeseorang yang jam kerjanya hanya 1 -- 2 hari dalam seminggu atau hingga 4 jam dalam sehari.

BAGAIMANA MENGUKUR PENGANGGURAN.

TingkatPengangguran= Jumlah penganggur Angkatan Kerja 100%.

TingkatPartisipasi Angkatan Kerja= Angkatan Kerja Penduduk Usia Kerja 100%.

PENYEBAB LAIN TIMBULNYA PENGANGGURAN.

Pertumbuhan penduduk yang tinggiRendahnya laju investasi produktifSiklus bisnis yang melemahRendahnya kualitas pendidikan masyarakatStrategi industri yang labor saving.  

ALTERNATIF STRATEGI MENGATASI PENGANGGURAN.

Peningkatan investasi kerjasama dengan pihak swasta  diperlukan kondisi lingkungan yang kondusif untuk berusaha.Peningkatan kualitas SDM, pembenahan sektor pendidikan  adanya kesesuaian dunia pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja.Memotivasi masyarakat untuk berwiraswasta pada berbagai bidang yang memiliki prosfek perkembangan.Mengurangi tingkat pertumbuhan penduduk.

FENOMENA PENGANGGURAN DI INDONESIA.

Pengangguran yang relatif tinggiInflasiNeraca pembayaran InternasionalKurs (Nilai Tukar Rupiah) yang tidak stabilPertumbuhan EkonomiKemiskinanKetimpangan Distribusi Pendapatan.

 KEBIJAKAN PEMERINTAH MENGATASI PENGANGGURAN.

Tujuan bersifat ekonomimenyediakan lowongan pekerjaan barumeningkatkan taraf kemakmuran masyarakatmemperbaiki ketimpangan pendapatan.Tujuan bersifat sosial dan politikMeningkatkan kemakmuran keluarga dan kestabilan keluargaMenghindari masalah kejahatanMewujudkan kestabilan politik.

Penulis:

Mohamad ihsan  (Mahasiswa Prodi Manajemen, Universitas Pamulang)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun