Mohon tunggu...
𝙔𝙖𝙢𝙞𝙣 𝙈𝙤𝙝𝙖𝙢𝙖𝙙
𝙔𝙖𝙢𝙞𝙣 𝙈𝙤𝙝𝙖𝙢𝙖𝙙 Mohon Tunggu... Guru - Ayah 3 anak, cucu seorang guru ngaji dan pemintal tali.

Guru SD yang "mengaku sebagai penulis". Saat kanak-kanak pernah tidak memiliki cita-cita. Hanya bisa menulis yang ringan-ringan belaka. Tangan kurus ini tidak kuat mengangkat yang berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Taman Rinjani Selong: Tempat Santai sampai Paru-paru Kota

14 Agustus 2022   22:45 Diperbarui: 14 Agustus 2022   23:49 1421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kota Pancor dikenal sebagai kota santri dan kota bisnis. Sebagai kota santri Pancor merupakan kota pendidikan yang identik dengan madrasah atau sekolah keagamaan. Sebagian besar madrasah tersebut berada di bawah organisasi Nahdlatul Wathan. 

Organisasi terbesar di NTB, yang didirikan oleh seorang ulama, TGH Muhammad Zainuddin Abdul Majid, itu juga memiliki perguruan tinggi Universitas Hamzanwadi yang juga merupakan perguruan tinggi swasta terbesar di NTB.

Sebagai kota bisnis Pancor merupakan pusat perbelanjaan masyarakat Lombok Timur khususnya. Tumbuhnya Pancor sebagai kota bisnis salah satunya disebabkan oleh denyut aktivitas pendidikan di tempat itu.

Berbeda dengan Pancor, Selong sendiri identik dengan kota pemerintahan. Di kota ini ditempatkan sebagian besar kantor di bawah Pemerintah Kabupaten Lombok Timur. Sejumlah besar kantor dinas yang melayani kepentingan publik berada di kota ini.

Di sebelah barat taman membentang jalan Prof. Soepomo. Di seberang jalan secara berurutan berderet dari selatan ke utara Kantor Kejaksaan Negeri Selong, Kantor urusan Agama Kecamatan Selong, dan Taman Makam Pahlawan Rinjani. 

Di sebelah selatan, berdiri kantor Bupati Lombok Timur dan Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Selong. Antara taman dan Kantor pemimpin tertinggi Kabupaten Lombok Timur dibatasi jalan Prof. Moh. Yamin.

Jalan MT Haryono di sebelah timur memisahkan taman dengan kantor BKPSDM, Kantor Camat Selong, Kantor Dinas Pelayanan Modal, dan Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. 

Sisi utara taman berbatasan dengan jalan TGH. Zainuddin Abdul Majid. Jalan ini sekaligus menyekat taman dengan kantor BRI Cabang Selong. Di area ini juga tersedia tempat parkir yang cukup lapang.

Taman kota Selong pada dasarnya terdiri atas dua bagian yaitu, taman di sebelah utara dan hutan kota di bagian selatan. Dua bagian itu dipisahkan oleh jalan Seruni II.

Di sisi utara hutan kota terdapat gedung Dharma Wanita yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan, seperti diklat, seminar, sampai pesta pernikahan. Di sebelah timur gedung ini, pengelola taman membangun jajaran lapak permanen yang disewakan kepada para pedagang.

Masing-masing lapak memiliki gerobak. Para pelapak menyediakan berbagai jenis makanan yang siap disajikan kepada pengunjung. Makanan itu berupa bakso, soto, nasi campur, hingga nasi goreng. Lapak-lapak itu juga menawarkan aneka minuman berupa es kelapa muda, es campur, es jeruk, kopi, dan ragam minuman lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun