Mohon tunggu...
Mohamad Gozali
Mohamad Gozali Mohon Tunggu... Guru - Pendidik di Madrasah Ibtidaiyah

Di dalam sejuta wajah, terpikat keunikan luar biasa. https://bangsaremukan.blogspot.com https://antiquecarcorner.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Merah Putih: Warna Pemersatu Jiwa Indonesia

5 Agustus 2023   08:41 Diperbarui: 5 Agustus 2023   08:54 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : https://pxhere.com/id/photo/874133

Oleh: Mohamad Gozali

Di suatu negeri yang indah, terhampar keragaman luar biasa. Tanah yang subur, terhiasi pepohonan rindang, dan di atasnya, langit biru yang begitu luas. Inilah Indonesia, negeri dengan keindahan alamnya yang memikat hati dan ragam budayanya yang mempesona. Di tengah-tengah keberagaman ini, terdapat satu warna yang memiliki makna mendalam dan daya tarik yang tak terbantahkan: Merah Putih.

Merah Putih, warna bendera sang negara tercinta, yang berkibar dengan segala debar dan kobar semangat di tanah airku. Tanah yang telah menyaksikan berbagai perjuangan dan pengorbanan untuk mencapai kemerdekaan, sebuah perjalanan panjang menuju kebebasan. Di balik warna-warna tersebut, ada jiwa-jiwa merdeka yang tak mengenal batas dan waktu, yang bersatu dalam warna Merah Putih tanpa rasa ragu.

Namun, Merah Putih bukanlah sekedar kombinasi warna acak. Ia memiliki makna mendalam yang merefleksikan sejarah dan semangat bangsa. Bendera Merah Putih terdiri dari dua warna utama: Merah dan Putih. Merah melambangkan keberanian, semangat juang, dan keberanian dalam menghadapi segala rintangan. Sedangkan Putih melambangkan ketulusan hati, kesucian, dan perdamaian yang selalu mengiringi langkah-langkah kita menuju cita-cita.

Merah Putih juga mewakili semangat persatuan dan kesatuan. Di balik perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa, Merah Putih tetap menjadi ikatan yang mengikat jiwa-jiwa merdeka dalam satu bangsa, Indonesia. Sebagai sebuah negara kepulauan yang luas, Indonesia menjadi rumah bagi berbagai etnis dan budaya yang berbeda. Namun, justru dalam keragaman itulah letak kekuatan bangsa ini.

Suatu hari, ketika aku sedang duduk di tepi pantai, mengamati indahnya langit senja yang berganti warna, aku tersadar betapa dalamnya makna dari Merah Putih ini. Seolah-olah alam pun ikut merayakan kebersamaan, dengan perpaduan warna-warna yang mengagumkan. Tak dapat kuungkapkan dengan kata-kata, namun hati ini penuh rasa syukur dan bangga menjadi bagian dari tanah air yang indah ini.

Kisah Merah Putih bermula pada tahun 1945, ketika para pahlawan bangsa bersatu untuk meraih kemerdekaan. Mereka berjuang dengan gigih, mengorbankan nyawa, harta, dan tenaga demi sebuah impian yang tak terhingga. Melalui perang dan diplomasi, cita-cita itu menjadi nyata. Dan pada tanggal 17 Agustus 1945, bendera Merah Putih pertama kali berkibar di udara, menandakan kelahiran sebuah bangsa merdeka.

Sejak saat itu, Merah Putih menjadi simbol kebesaran dan kejayaan Indonesia. Ia berkibar dengan gagah di setiap sudut tanah air, menyiratkan harapan dan semangat yang tak pernah pudar. Dalam setiap upacara, perayaan, atau kegiatan nasional, bendera Merah Putih selalu menjadi pemandu dan penuntun setiap langkah.

Bukan hanya sekedar simbol, Merah Putih adalah jati diri bangsa. Ia mengingatkan kita bahwa kita adalah bagian dari sejarah besar ini, bahwa kita adalah penerus perjuangan para pendahulu kita. Di balik warna-warna yang terlihat sederhana, tersembunyi ribuan cerita tentang keberanian, pengorbanan, dan cinta tanah air.

Merah Putih tidak hanya berbicara tentang kemerdekaan fisik dari penjajahan, tetapi juga tentang kebebasan batin yang senantiasa menginspirasi kita untuk maju dan berkarya. Sejak dulu hingga sekarang, bendera Merah Putih selalu menjadi penguat semangat bagi para atlet yang berlaga di kancah internasional. Ia menjadi sumber kebanggaan dan motivasi untuk memberikan yang terbaik bagi negeri ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun