Mohon tunggu...
Moerni Tanjung
Moerni Tanjung Mohon Tunggu... Editor - founder of https://moerni.id

a father and a writer

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

BLT Subsidi Lawan Inflasi

31 Agustus 2022   10:14 Diperbarui: 31 Agustus 2022   10:19 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BLT subsidi BBM direncanakan akan segera cair pada awal September. Waktu pencairan hampir berdekatan dengan rencana kenaikan harga BBM. Yang katanya akan naik per 1 September.

Sayangnya, sebelum harga BBM naik, harga kebutuhan pokok sudah lebih dulu naik. Minyak goreng, gandum, cabe, hingga telur. Juga termasuk di sektor industri, peternakan dan pertanian. Harga-harga bangunan, pakan ternak bahkan pupuk naik gila-gilaan.

Fenomena lainpun ikut muncul. BBM sudah mulai langka. Antrian kendaraan di SPBU 'mengular' . Khususnya di daerah-daerah. Namun penjualan BBM eceran justru menjamur.

Untuk meredam 'gejolak' masyarakat, dilucurkanlah BLT Subsidi BBM. Selama ini, BLT selalu menjadi 'senjata rahasia'. 'Senjata rahasia' yang sudah digunakan oleh presiden-presiden terdahulu, bukan hanya presiden Joko Widodo.

Dan kali ini, pemerintah menyiapkan dana BLT subsidi BBM lebih dari Rp24 triliun. Dengan jumlah penerima lebih dari 20 juta kelompok. Masing-masing akan menerima Rp600 ribu.

Pemerintah juta menyediakan BLT untuk pekerja berpenghasilan di bawah Rp3,5 juta. Ada 16 juta pekerja. Masing-masing akan menerima BLT senilai Rp600 ribu.

Tapi penyaluran BLT juga harus tepat. Harus juga diawasi. Karena jika asal-salan, asal rakyat tenang, bisa-bisa muncul masalah. Kata Ombudsman bisa menimbulkan maladministrasi.

Permasalahannya, apakah BLT ini akan mampu melawan inflasi yang akan terjadi?

Ekonom Senior Faisal Basri angkat bicara. Menurutnya, kenaikan harga BBM khususnya solar akan sangat berpengaruh pada kebutuhan pokok. "Solar kan (buat) harga barang naik, sehingga inflasinya naik lebih cepat." kata Faisal kepada CNN Indonesia.

BBM adalah salah satu pondasi penting dalam perekonominan. Ketika terjadi pergerakan, walaupun hanya sedikit, maka sektor lainnya akan ikut bergerak.

Ketika terjadi kenaikan harga BBM, contohnya solar, maka lonjakan harga akan langsung terjadi. Karea solar masih menjadi sumber energi utama setiap industri. Hampir seluruh industri mengandalkan solar.

Dan ketika beban industri naik, jalan keluarnya adalah menaikan harga produksi. Itu artinya kenaikan harga kebutuhan pokok.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani mengamini. Ia bilang, saat ini banyak pengusaha yang belum siap dengan kenaikan harga BBM.

Paska Pandemi Covid-19, kondisi perekonomian belum sepenuhnya pulih. Konsumsi masyarakat belum sepenuhnya meningkat. Ditambah krisis global yang menghantui.

Namun siap tak siap, pengusaha harus siap. Karena tak ada yang bisa diperbuat selain patuh. Hanya harapan yang bisa digantungkan. Agar BLT subsidi BBM bisa sedikit membantu.

Keputusan menaikkan harga BBM memang berat. Saking beratnya bisa mengguncang kursi empuk presiden. Namun, ketergantuan kepada subsidi BBM juga tidak baik. Bisa bikin APBN jebol.

Namun menaikkan harga BBM juga bukan satu-satunya solusi. BLT yang diberikan juga tak bisa membantu selamanya.

Semoga saja, pemerintah mengambil keputusan yang adil. Keputusan yang memihak rakyat kecil. Keputusan yang tak membuat ekonomi kerdil. (Dewa for moerni.id)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun