Mohon tunggu...
Moerni Tanjung
Moerni Tanjung Mohon Tunggu... Editor - founder of https://moerni.id

a father and a writer

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

BLT Subsidi Lawan Inflasi

31 Agustus 2022   10:14 Diperbarui: 31 Agustus 2022   10:19 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kenaikan BBM. Foto: moerni.id

Ketika terjadi kenaikan harga BBM, contohnya solar, maka lonjakan harga akan langsung terjadi. Karea solar masih menjadi sumber energi utama setiap industri. Hampir seluruh industri mengandalkan solar.

Dan ketika beban industri naik, jalan keluarnya adalah menaikan harga produksi. Itu artinya kenaikan harga kebutuhan pokok.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani mengamini. Ia bilang, saat ini banyak pengusaha yang belum siap dengan kenaikan harga BBM.

Paska Pandemi Covid-19, kondisi perekonomian belum sepenuhnya pulih. Konsumsi masyarakat belum sepenuhnya meningkat. Ditambah krisis global yang menghantui.

Namun siap tak siap, pengusaha harus siap. Karena tak ada yang bisa diperbuat selain patuh. Hanya harapan yang bisa digantungkan. Agar BLT subsidi BBM bisa sedikit membantu.

Keputusan menaikkan harga BBM memang berat. Saking beratnya bisa mengguncang kursi empuk presiden. Namun, ketergantuan kepada subsidi BBM juga tidak baik. Bisa bikin APBN jebol.

Namun menaikkan harga BBM juga bukan satu-satunya solusi. BLT yang diberikan juga tak bisa membantu selamanya.

Semoga saja, pemerintah mengambil keputusan yang adil. Keputusan yang memihak rakyat kecil. Keputusan yang tak membuat ekonomi kerdil. (Dewa for moerni.id)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun