Mohon tunggu...
Moehammad Abdoe
Moehammad Abdoe Mohon Tunggu... Penulis - Sastrawan Indonesia

Moehammad Abdoe, lahir di Malang, pelopor komunitas Pemuda Desa Merdeka, menulis puisi, cerpen, dan opini di media massa nasional.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemarau Kota Jakarta

15 September 2020   12:28 Diperbarui: 15 September 2020   12:55 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

adakah telaga masih mengalir
membasuh kemarau kota Jakarta
seperti di lereng bukit Melati
harum ketiak basah petani ladang 

hanya kini gedung pencakar langit
yang menggaruk bisul kulit malam
mengarungi bintang ke ruang diskotek
buaya dan tikus pandai berladang 

bila awan sembap bergelayut
air matanya akan menggenangi jalan
menyapu bersih tangkai kering
halaman piruk lidah pemangsa 

Malang, 27 Agustus 2020.

Moehammad Abdoe

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun