Mohon tunggu...
Mod Ses
Mod Ses Mohon Tunggu... Arsitek - arsitek

create the future htttps://ocw.telkomuniversity.ac.id

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Open Library Tel-U Gelar Workshop Reference Manager Tools, Kenalkan Mendeley pada Mahasiswa

25 November 2024   14:56 Diperbarui: 28 November 2024   09:16 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bandung, 18 November 2024 -- Open Library Telkom University (Tel-U) sukses menyelenggarakan Kelas Literasi bertajuk Reference Manager Tools yang berlangsung di Mezanin Alun-Alun, Gedung Manterawu lantai 5 Open Library. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan Mendeley sebagai alat yang mempermudah kebutuhan akademik, baik untuk dosen maupun mahasiswa.

Kelas Literasi ini merupakan bagian dari rangkaian acara Literacy Event: Fostering Learning, Transforming Lives yang diselenggarakan sepanjang Oktober dan November 2024, dalam rangka memperingati Hari Kunjung Perpustakaan dan Hari Literasi Sedunia. Kegiatan ini terdiri dari tiga sesi utama, yaitu Kecerdasan Buatan untuk Penelitian, Integritas Akademik, dan Reference Manager Tools.

Dalam sesi ini, Adit Pratama, pustakawan Open Library Tel-U, memperkenalkan Mendeley sebagai alat bantu untuk menyisipkan jurnal, mendokumentasikan referensi akademik, dan menyusun sitasi dalam karya tulis. Para peserta tampak antusias mempelajari tata cara penggunaan Mendeley serta berdiskusi dengan pemateri dan pustakawan mengenai kendala yang mereka alami.

Mendeley memiliki berbagai fungsi, seperti menyisipkan jurnal, menambahkan highlight dan catatan pada artikel untuk memudahkan parafrase, mengklarifikasi sumber informasi dari jurnal maupun buku, serta memberikan label atau tag pada artikel jurnal yang telah diunduh.

"Kelas ini diselenggarakan untuk menyebarluaskan sumber informasi yang dimiliki Open Library kepada seluruh mahasiswa agar dapat dimanfaatkan secara maksimal. Kali ini, materi difokuskan pada pengelolaan referensi menggunakan Mendeley. Kami memperkenalkan dasar-dasar, manfaat, dan cara penggunaannya," ujar Adit Pratama dalam wawancara dengan Humas setelah acara.

Ia berharap Kelas Literasi selanjutnya dapat menjangkau lebih banyak mahasiswa, terutama mahasiswa baru. Menurutnya, jika mahasiswa sejak awal terbiasa menggunakan alat bantu untuk penelitian, parafrase, dan sitasi, mereka akan lebih mudah saat mengerjakan skripsi atau Tugas Akhir (TA).

Beberapa peserta workshop yang hadir merupakan mahasiswa semester lima dari program studi S1 Informatika. Mereka mengikuti kelas ini di bawah bimbingan dosen mata kuliah Penulisan Tata Ilmiah, Shaufiah Abdullah Junaidi. Dalam wawancaranya dengan Humas, Shaufiah menyampaikan apresiasi terhadap pendampingan langsung dari pustakawan. Ia berharap mahasiswanya dapat menguasai Mendeley dan mampu mengatasi kendala dalam menyusun karya tulis.

Melalui workshop Kelas Literasi bertajuk Reference Manager Tools, mahasiswa mendapatkan panduan langsung dari dosen dan pustakawan. Dengan begitu, pencarian referensi menjadi lebih mudah, dan penulisan karya tulis dapat dilakukan secara lebih efisien dan efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun