Mohon tunggu...
Moch Taufiq Zulmanarif
Moch Taufiq Zulmanarif Mohon Tunggu... Content Writer Mojokerto

Content writer Mojokerto | Kompasianer Malang | Social Media Anthusiast | Agriculture Fresh Graduate | One piece lover ⛵

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Manusia-Manusia Gua Modern

30 April 2020   13:14 Diperbarui: 30 April 2020   13:12 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
person inside cave by David Garrido on Unsplash 

Sinar rembulan yang bersinar terang

Gelap malam yang tenang

Suara ayam yang kebingungan

Terdengar suara dentuman dari kejauhan

.

Sepi yang tak lagi seru

Jejak kecil tak kasat mata

Masuk dan keluar tanpa jeda

Manusia yang kalang kabut di buat olehnya

.

Sambungan nirkabel dan daring jadi kawan baru

Gua baru pun di buat seolah seperti pemuda Al kahfi

Teman setia pun selalu ada meski kadang terabaikan

350 tahun yang dirasa meski telah di percepat oleh waktu

.

Introspeksi diri dan pribadi

Sudah sejauh mana langkah menuju mimpi

Atau ini peluang kita untuk berhenti

Mendewakan banyak mimpi yang ternyata ilusi

.

Gua-gua yang penuh sesak kebosanan

Di dera seluruh umat jagad semesta

Tak peduli warga kota ataupun desa

Sosok tak kasat mata siap menerkam siapapun  yang melawan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun