Rabo 30/8, sesuai dengan rencana, Groundbreaking Pelabuhan Warnasari milik Pemkot Cilegon dilaksanakan ditandai dengan peletakan Batu Penaburan Tanah Pasir/Pemancangan Pertama Pembangunan Pelabuhan Warnasari.
Mentri Perhubungan Budi Karya Sumadi, didampingi Pjs Dirjen Perhubungan Laut Kementrian Perhubungan, Walikota Cilegon DR.H.Tb.Iman Ariyadi, Wakil Walikota H.Edi Eriadi, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Ketua DPRD Cilegon Ir.H.Fakih Usman, Ketua DPRD Prov. Banten Asep Rahmatullah, Pimpinan Forkopinda Kota Cilegon serta para pejabat terkait hadir dalam acara tersebut.
Mentri Perhubungan dalam sambutannya menyatakan  bahwa dengan adanya Pelabuhan Warnasari dapat meringankan beban Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta serta bisa memberikan manfaat dan meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Cilegon.
Terkait dengan masalah perijinan, dihadapan awak media Mentri mengungkapkan akan membantu secepatnya.
"Ya mudah-mudahan bulan oktober semua perijinan sudah bisa keluar", Ujar Mentri
Dampak dari adanya Pelabuhan Warnasari ini ternyata sungguh luar biasa. Berhadapan dengan dermaga, ditengah laut, berjajar kapal kapal besar yang membawa beratus bahkan mungkin beribu-ribu kontiner, lego jangkar menunggu antrian berlabuh.
Selat Sunda yang merupakan jalur lalu lintas internasional bertambah ramai dengan kahadiran Pelabuhan Warnasari. Kapal kapal barang luar negeri banyak yang menurunkan barang impor, sementara barang barang ekspor juga dinaikkan dari Pelabuhan Kubangsari.
Sementara, mobi mobil trailer pengangkut barang, hilir mudik di area Pergudangan yang dibangun sebagai fasilitas penunjang Pelabuhan.