Mentari pagi disekitar Kantor Walikota Cilegon Banten terasa sangat menyengat, meski jarum jam baru menunjukkan angka 9.30 WIB. Saya bergegas menaiki tangga menuju ruang Walikota Cilegon  DR.H.Tb. Iman Ariyadi yang baru semalam terpilih menjadi Ketua DPD Partai Golkar Kota Cilegon. Di  hal ruang tunggu, sudah ada ada Wakil Sekretaris Oman Jumansyah dan Kabid Umum KONI Prov.Banten serta Ketua KONI Kota Cilegon  H.Budi Mulyadi,menyusul kemudian Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkot Cilegon. Sementara di ruang rapat Setda Kota Cilegon sudah berkumpul beberapa Pengurus KONI Cilegon dan 36 Atelit asal Cilegon yang akan mewakili Provinsi Banten  dalam laga PON  di Jawa Barat  15 September 2016 mendatang.
Hari ini,5/9/'16, memang ada acara bareng yakni Audensi Pengurus KONI Banten terkait pelaksanaan PON dengan Walikota Cilegon serta Pelepasan atelit  Cilegon yang akan ikut PON Jabar  bersama ratusan atli se Provinsi Banten.
‘’Ibu ketua masih di jalan bersama pengurus lainnya’’, kata Oman Jumansyah.
Bersamaan dengan itu, Wakil Walikota Cilegon tiba di kantor. Saya dan Kepala Dispora Cilegon Teten Hertiawan menyambutnya dan bergegas ikut ke ruang kerja Wakil Walikota. Beberapa menit kemudian kami keluar ruangan setelah ngobrol ‘’ngalor ngidul’’ soal perkembangan olah raga baik di Banten maupun di Cilegon.
Diruang tunggu ruang walikota, nampak Ketua Koni Banten Hj.Rumiah Kartorejo diserta beberapa pengurus Koni Banten seperti Sekretaris Umum Drs. Sutaryono, Wakil Ketua Engkos Kosasih , Kabid Hukum KONI Banten  sedang asyik ngobrol dengan Ketua KONI Cilegon sambil menunggu giliran masuk ruang Walikota untuk ber-audensi dengan Walikota Cilegon sebelum acara pelepasan atlit di mulai.
Tepat jam 10.,WIB, rombongan Koni Banten di dampingi Kadispora Cilegon dan beberapa Jajaran pengurus KONI Cilegon, diterima Walikota Cilegon. Hj. Rumiah Kartorejo kemudian memaparkan secara ringkas tentang agenda PON Jabar kepada Walikota Cilegon  sambil menyampaikan beberapa hal terkait pelaksanaan PON dan berharap kepada Walikota Cilegon untuk ikut hadir saat pembukaan PON.
‘’Biar pak Kadispora yang merumuskan ‘’, kata Walikota sambil melirik Teten Hertiawan sebagai Kadispora yang duduk disebelah kanan Walikota.
Selesai audensi, diteruskan acara pelepasan atelit Cilegon yang diinisiasi Koni Cilegon diruang rapat Setda yang letaknya bersebelahan dengan ruang Walikota. Semua atelit, pelatih dan offisial yang berasal dari Cilegon serta Pengurus Koni Cilegon sudah siap menyambut Walikota dan rombongan Koni Banten.
Suasana pelepasan atelit sungguh amat gayeng. Didahului sambutan Ketua Koni Cilegon H. Budi Mulyadi dan Ketua Koni Propinsi Banten Hj. Rumiah Kartorejo, kelihatan para atelit sangat antusias. Apalagi setelah Walikota memberikan arahan dan motivasi kepada semua atelit yang menyatakan bahwa Walikota akan memperhatikan para atelit Cilegon utamanya yang berprestasi meraih medali emas.
‘’Saya akan menambahi bonus yang diberikan Koni Banten bagi yang memperoleh medali emas’’, kata Walikota yang juga senang olah raga ini.
Awalnya Walikota tidak mau menyebut berapa bonus sebagai bentuk perhatian Pemkot Cilegon, namun setelah menanyakan kepada Kadispora, ahirnya Walikota Cilegon menyebut angka atau nominal besaran bonus yang akan diberikan.
‘’ Ya sudah, saya akan berikan bonus Rp. 20 Juta bagi yang menyumbangkan emas’’, kata Walikota disambut tepuk tangan para atelit.
Ternyata, bukan hanya bonus bagi yang memperoleh  medali saja yang diberikan Walikota Cilegon, saat itu juga, Walikota Cilegon melalui Koni Cilegon memberikan uang saku kepada semua atelit Cilegon yang berlaga di PON.
‘’Untuk simbolisnya, sekarang kita serahkan secara simbolis kepada dua atelit, masing masing Rp. 3 juta, untuk selanjutnya akan diserahkan pada saat pelaksanaan PON’’, Ujar Ketua Koni Cilegon H. Budi Mulyadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H