Mohon tunggu...
Moch. Marsa Taufiqurrohman
Moch. Marsa Taufiqurrohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hukum (yang nggak nulis tentang hukum)

Seorang anak yang lahir sebagai kado terindah untuk ulangtahun ke-23 Ibundanya.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Asian Games 2018 Milik Kita Bersama

30 Juli 2018   20:15 Diperbarui: 14 Januari 2019   21:00 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asian Games yang dilaksanakan di kampung halaman sendiri ini menunjukkan sebuah realita bahwa perhelatan ini bukan hanya dinikmati sekelompok kalangan. Imbas keuntungan dari pelaksanaan Asian Games 2018 juga akan dirasakan kita bersama. Hal tersebut disetujui dengan sebuah dampak ekonomi yang besar. Dampak tersebut diadopsi dalam keikutsertaan usaha kecil menengah yang diberikan kesempatan untuk ikut hadir memeriahkan Asian Games 2018. Jelas adalah sebuah langkah ciamik bagi usaha kecil menengah, serta produk kreatif dalam negeri lainnya untuk memperkenalkan diri kepada dunia internasional khususnya kepada bangsa-bangsa Asia.

Duta-duta olahraga yang akan hadir untuk bertanding serta supporter dari negara-negara Asia yang turut mendukung atlet-atletnya bertanding akan dikenalkan kepada keindahan alam dan sektor pariwisata yang membentang dari Sabang sampai Merauke, belum lagi investasi infrastruktur pendukung serta operasionalisasi. Kita bersama akan merasakan dampak ekonomi yang hebat.

Apapun agama, ras, suku, golongan, pandangan politik, akan mendapatkan dampak positif dari penyelenggaraan Asian Games baik secara langsung maupun tidak langsung. Alasan-alasan tersebut meyakinkan kita bahwa sudah seharusnya kita bangga dengan penyelenggaraan Asian Games yang kembali diamanatkan kepada negeri kita Indonesia.

Sudah sepatutnya bagi kita untuk memperlihatkan persatuan demi suksesnya Asian Games 2018. Para duta olahraga, putra putri terbaik bangsa yang bertanding di rumah mereka sendiri memiliki hak untuk merasakan persatuan dan dukungan kita bersama. Medali-medali yang mereka dapatkan bukan hanya untuk dinikmati secara pribadi melainkan akan menjadi kebanggaan untuk kita semua.

Ambisi Bung Karno seorang pendiri bangsa yang memperjuangkan penyelenggaraan Asian games pertama yang digelar di negeri sendiri harus kembali ditularkan kepada kita sebagai pemegang tonggak estafet kejayaan bangsa. Asian games yang digagas Soekarno bukan hanya sebatas mencari keuntungan namun tujuan yang lebih agung yakni mewujudkan cita-cita serta kemajuan bangsa. Sebab jika ajang supremasi olahraga tertinggi di Asia ini gagal, maka kita bersama pula lah yang akan menuai imbas malunya.

Ruang perbedaan harus sementara dikosongkan, untuk menyatukan Indonesia tanpa membedakan agama, ras, etnis, suku, golongan, kelas sosial maupun pandangan politik untuk dialihkan kepada ruang persatuan kebangsaan yang akan ditemukan melalui jalan perjuangan olahraga. Melalui prestasi yang kita dukung tersebut Indonesia akan menjadi sejajar dengan tegak berdiri bersama dengan bangsa-bangsa besar lainnya. Olahraga jelas tak bisa dipisahkan dari tujuan mulia untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat serta perjuangan bangsa.

Asian Games memang tepat digunakan sebagai media pembentuk karakter bangsa, serta sarana pemersatu bangsa. Perdebatan yang terjadi yang menimbulkan sedikit keretakan bangsa akhir-akhir ini harus segera dialihkan kepada penyatuan suara tentang Asian Games 2018 yang menjadi kebanggaan kita bersama.

Tak juga dapat terlupakan bahwa pembangunan infrastruktur Asian Games 2018 juga merupakan sebuah ajang pembawa manfaat jangka panjang bagi kemajuan bangsa. Terbukti saksi bisu sejarah yang dibangun pada Asian Games 1962 macam Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jalan Thamrin, Jalan Gatot Subroto, dan Jembatan Semanggi, serta tak kalah agung Patung Selamat Datang yang menghiasi Bundaran Hotel Indonesia hingga Stasiun Televisi TVRI yang memulai mengudara untuk meliput Asian Games saat itu, masih dapat dirasakan manfaatnya hingga 56 tahun lamanya. Maka tak pelak jika infrastruktur Asian Games 2018 pun dimaksudkan agar dapat dimanfaatkan oleh anak-anak bangsa di masa yang akan datang, untuk kita bersama demi kemajuan Indonesia.

"Asian Games bukan hanya terbatas pertandingan olahraga, tetapi juga mengusung harga diri bangsa. Even olahraga dapat digunakan medium membentuk karakter bangsa"

    - Bung Karno

Masih terngiang dengan baik dalam pendengaran kita tentang pernyataan Bung Karno tersebut. Menjadi sebuah bukti serta alasan bagi kita untuk bangga serta mendukung pelaksanaan Asian Games 2018. Harga diri serta harkat dan martabat bangsa menjadi taruhan dalam penyelenggaraan Asian Games 2018 ini, maka jelas sudah seharusnya kita teriakkan bersama bahwa kita bangga mendukung Asian Games, dan jadilah bagian dari sejarah besar penyelenggaraan Asian Games 2018.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun