Mohon tunggu...
Iqbal Mochamad
Iqbal Mochamad Mohon Tunggu... -

Takdir adalah garis, kita sendiri pencipta indah kelengkungannya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Playboy Vs Wanita Cerdas /m

12 April 2013   00:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:20 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

anton : santai aja mba, saya yang tanggung jawab. gini mba, jujur ya begitu saya melihat mba tuh dari jauh, hati saya tuh tertancap dalam-dalam pada mba. mungkin ini ya yang disebut mata lelaki lemah.

hana : oalah mas biasa aja, saya biasa aja kok mas

anton : justru biasanya mba yang bikin saya mati rasa

hana : sudah mas ngegombalnya. saya punya pertanyaan mas, pacar mas ada berapa sekarang?

anton : loh kok nanya ada berapa? kamu yang bakal jadi satu-satunya kok. aku yakin kamu adalah orang yang tepat dan mau menjadi bagian hidup saya.

hana : aduh mas, gini loh. mas itu terlalu pintar untuk sekedar menjadi kan saya sebagai pacar mas satu-satunya. sedangkan saya terlalu cerdas untuk mengiyakan.

anton : tuh kan cocok berarti kan pintar dan cerdas?

hana : saya cenayang mas, 30 menit lagi mas pacar keempat mas kesini, dia lagi di jalan tuh kehujanan di halte mending jemput gih

anton : waduh kamu kok bisa tau sih, sampe pacar keempat saya mau kesini, kamu cewek teraneh yang pernah saya tau, jangan-jangan kamu malaikat yang diturunkan buat saya ya?

hana : gombal terus kaya sendal jepit, gini mas kita main taruhan aja, kalau aku kalah aku mau jadi pacar mas yang kelima, kalu aku menang kamu putusin semua pacarmu dan kita jadian

anton : oke, siap !!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun