"Aku lebih baik dicintai
daripada mencintai."
Terdengar menenangkan, bukan?
Dicintai memang akan membuat diri kita merasa menjadi orang paling beruntung di muka bumi,indah sekali rasanya. Tapi, kamu mungkin tak akan paham apa itu ikhlas dan mengerti apa itu tulus.
Dicintai hanya akan membuat dirimu merasa tinggi, merasa kau yang paling dibutuhkan, di eluh-eluhkan. Dan pada akhirnya kamu akan merasa "akulah satu-satunya."
Kamu dimakan oleh ekpektasimu sendiri dan lupa bahwa yang mencintaimu bisa alpa atas perasaannya.
Sedangkan yang mencintaimu, ia mendapat arti ikhlas meskipun tak terbatas.
Ia menjadi kuat karena keegoisanmu. Dan ia sadar, bahwa yang lebih tak akan pernah lebih baik dari yang sekedar.