Vaksinisasi

JAKARTA - covid 19 telah membentuk sebuh pola hidup baru dikalangan masyarakat salah satunya adalah vaksinisasi. Pemerintah indonesia mewajibkan setiap warga negaranya untuk melakukan vaksinisasi terlebih kepada lansia yang lebih renta  terkena virus covid-19.Tujuan pemerintah ini semata-mata untuk kepentingan publik juga agar menekan angka penyebaran covid 19.tercatat ada 7 jenis vaksin yang digunakan pemerintah indonesia :

1. Vaksin Sinovac
2. Vaksin PT Bio Farma
3. Vaksin Novavax
4. Vaksin Oxford-AstraZeneca
5. Vaksin Pfizer-BioNTech
6. Vaksin Moderna
7. Vaksin Sinopharm.

Dari ketujuh vaksin ini baru tiga yang diterima stoknya dan digunakan dalam pelaksanaan vaksinisasi yaitu Sinovac,PT Bio Farma dan Oxford-AstraZeneca

Dari hasil wawancara saya terhadap beberapa warga di DKI jakarta,banyak pula pihak-pihak yang pro dan kontra terhadap vaksinisasi ini tak sedikit pula yang menentang program vaksinisasi ini.

Mereka berpendapat jika penyakit covid-19 ini adalah penyakit yang dibuat oleh manusia dan dibuatkan penangkalnya juga oleh manusia yang bertujuan untuk menambah pundi-pundi rupiah "saya pribadi sih percaya sama covid19,tapi kayanya ga seheboh yang diberitain di media deh mas" pungkir remaja 21t ahun yang enggan disebutkan namanya.

Ada pula yang sudah divaksin tetapi terpaksa melakukannya "saya divaksin juga terpaksa mas,aslinya mah saya gamau daripada kena denda dan diomelin atasan mending divaksin aja deh" tegas pria paruh baya yang enggan juga disebutkan namanya ini.

Ada pula yang mendukung program wajib vaksin yang dijalankan oleh pemerintah "saya setuju banget mas soal wajib vaksin ini,saya paham betul yang dimaksud pemerintah ini apa" tegas mahasiswi di salah satu kampus negeri di tangerang.

Pro kontra vaksinisasi di indonesia masih terus berlanjut dan belum menemui jalan keluar bahkan pemerintah harus mengeluarkan peraturan tegas yang mewajibkan setiap warga negaranya untuk melakukan vaksinisasi dan jika menolak untuk divaksinisasi akan dikenakan denda