Keadilan: Mengedepankan keadilan dalam semua interaksi, memastikan bahwa setiap individu diperlakukan dengan adil dan setara.
Kepedulian Sosial: Memiliki empati dan kepedulian terhadap sesama, berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama yang kurang beruntung.
Kemandirian: Mendorong individu untuk mandiri dan bertanggung jawab atas hidup mereka, serta berkontribusi pada kemajuan komunitas.
Kebudayaan dan Tradisi: Menghargai dan melestarikan budaya lokal sebagai bagian penting dari identitas, serta menjadikannya landasan dalam pembangunan masyarakat.
Doa Eyang Sosrokartono, sebagai ungkapan keagungan Tuhan, mencerminkan pengakuan akan kebesaran dan kekuasaan-Nya. Dalam konteks ini, doa tersebut menekankan beberapa aspek penting:
Penghormatan: Menghormati Tuhan sebagai pencipta dan pemelihara alam semesta. Ini menunjukkan rasa syukur atas segala karunia yang diberikan.
Permohonan Petunjuk: Memohon bimbingan dan petunjuk agar dapat menjalani hidup dengan baik, sesuai dengan nilai-nilai moral dan etika.
Kepasrahan: Menunjukkan sikap tawakal, menerima takdir dengan penuh keyakinan bahwa Tuhan selalu memiliki rencana terbaik untuk hamba-Nya.
Kebersamaan: Meminta perlindungan dan keberkahan untuk seluruh umat, menekankan pentingnya solidaritas dan kepedulian terhadap sesama.
Harapan untuk Kesejahteraan: Berdoa agar masyarakat diberi keselamatan, kedamaian, dan kesejahteraan, menciptakan lingkungan yang harmonis.