Mohon tunggu...
Mochammad Fahri Iqbal
Mochammad Fahri Iqbal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kepemimpinan Ki Hadjar Dewantara

19 September 2024   01:04 Diperbarui: 19 September 2024   01:10 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indikator Pendidikan Merdeka: 

1. Tetap (punya pendirian), Mantep (teguh pendirian), Antep (berkualitas); 

2. Ngandel (berprinsip), Kendel (berani), Kandel (luas ilmunya), Bandel (tahun uji) 

3. Neng-ning- Nung- Nang, Gong : Neng (meneng tentram lahir batin), Ning/ wening (bening jernih tahu benar salah. Nung (hanung) kuat sentoasa, kokoh lahir batin, Nang (menang) mendapat hak, kekusaan, berhasil, Gong ( Agung), memulyakan Tuhan;

Bahasa, Pendidikan, dan Kebangsaan “Semuanya menjadi hasil copy faste system asing atau luar negeri”, tanpa sentuhan bangsa nya sendiri, maka bangsa pasti menjadi rusak, Metafora Pendidikan: Kabudan / pawiyatan (Sistem asrama pondokan santri, atau pondokan Pendidikan biarawan/i. Orientasi Tri Rahayu “Tri Hayu”: 1. Memayu Hayuning Sarira (diri sendiri) 2. Memayu Hayuing Bangsa (bangsa) 3. Memayu Hayuning Bawana (seluruh alam semesta) 1. Ing Ngarsa Sung Tuladha (Wiraga) 2. Ing Madya Mangun Karsa (Wirama) 3. Tut Wuri Handayani (Wiroso) .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun