Mohon tunggu...
Mochammad Akrim Fachrizal Amin
Mochammad Akrim Fachrizal Amin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga Prodi Kedokteran Hewan

Do something you never did, To get something you never had

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tak Perlu Panik dengan Penyakit Mulut & Kuku pada Hewan Ternak

4 Juni 2022   07:08 Diperbarui: 4 Juni 2022   07:20 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penyakit Mulut & Kuku (PMK) adalah penyakit sangat menular yg ditimbulkan infeksi virus. Agen penyebab penyakit PMK merupakan virus RNA yaitu Apthouvirus yang berasal dari golongan Picornavirus. Penyakit PMK bisa menjangkiti aneka macam jenis hewan ternak misalnya domba, sapi, kambing, & babi. 

Penyakit ini sangat berbahaya saat menginfeksi hewan ternak. Ciri yang paling tampak yaitu terdapat seperti luka pada mulut ternak, yang menyebabkan penurunan nafsu makan sehingga mengakibakan kematian pada hewan tenak yng terinfeksi PMK ini.

Penyakit ini sangat cepat menular pada ternak, namun tenang saja penularan penyakit ini tidak sampai ke manusia. Untuk itu diperlukan penanganan dan pencegahan yang baik untuk mengatasi Penyakit Mulut & Kuku ini.

Beberapa cara menyikapi Penyakit Mulut & Kuku :

  • Jika terdapat ternak yang terinfeksi langsung pindahkan atau karantina dari hewan ternak lainnya.
  • Hubungi dokter hewan terdekat supaya segera menangani penyakit tersebut agar tidak menginfeksi lainnya.
  • Berikan vaksin yag sesuai dengan kebutuhan ternak secara rutin.
  • Berikan nutrisi pakan yang cukup dan sesuai pada ternak.
  • Jagalah kebersihan kandang dan pakan yang diberikan pada ternak.
  • Memilih hewan ternak yang sehat saat membeli sebelum dimasukkan ke dalam kandang bersama ternak lainnya.
  • Memasak daging ternak sampai matang sebelum dikonsumsi oleh manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun