Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Seandainya Ada Caleg Independen

11 Januari 2023   08:42 Diperbarui: 11 Januari 2023   08:43 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Demikian juga misalnya anggota legislatif yang berasal dari daerah Kendeng. Masyarakat di sana menolak pendirian pabrik semen yang akan merusak alam. Sementara partai tempat si legislatif mendukung pendirian pabrik semen. Maka, anggota legislatif tersebut akan ditendang jika tidak sejalan dengan partai. 

Oleh karena itu, agar para pemilik nurani yang ingin menjadi anggota legislatif tanpa harus mengorbankan nuraninya pada oligarki partai, perlulah diatur adanya anggota legislatif atau DPR independen. 

Anggota DPR independen tidak perlu menggabungkan diri pada partai mana pun. Cukup mendapatkan dukungan masyarakat di daerah pemilihan nya. 

Jika demikian, si anggota legislatif tak akan terbelenggu oleh apa pun setelah menang. Kepentingannya hanya satu, membela konstituennya yang sedang berhadapan dengan negara, oligarki, atau pengusaha hitam. 

Semoga saja suatu saat ada DPR independen yang tak takut dituduh pengkhianat partai . Yang duduk di senayan semuanya pejuang rakyat. 

Semoga! 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun