Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terbuang

28 Februari 2022   13:35 Diperbarui: 28 Februari 2022   13:36 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernahkah kau merasa terbuang dan seakan berjalan sendirian? 

Itu hal biasa

Perjalanan kadang tak selamanya harus dipenuhi dengan gelak tawa

Suara isak karena sesak juga bisa menjadi sebuah energi

Asal kamu tetap teguh untuk tetap melangkah walau hati mulai resah

Asal kamu tetap menatap ke depan agar pijakan tak tergoyahkan

Nikmati saja kesendirian

Atau sepi yang segurih keripik pisang ibumu waktu kecil dulu

Sore dan bulan juga bisa asik diajak berbagi secercah warna pelangi kemarin pagi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun