Seandainya Aku Seorang Menteri

Seorang menteri sebetulnya sudah terkenal. Dengan catatan, kalau dia bekerja. Persoalan nya, mereka tak terlihat bekerja tapi pengen terkenal. Bikin pusing aja. Akhirnya kan aneh aneh. 

Seandainya saya menteri, saya tak akan bisnis PCR, misalnya. Karena bisnis akan mendelegitimasi moral saya sendiri. Seandainya saya menteri saya tak ragu untuk membela Pancasila di tengah rongrongan pengasong agama dan khilafah. 

Cukup dengan bekerja, rakyat akan jatuh cinta. Bagaimana rakyat jatuh cinta kalau laut Natuna Utara dibiarkan dijarah orang? Bagaimana rakyat cinta jika semua hasil pertanian diimpor oleh mafia? 

Ah, tapi kalau jujur kan tak mungkin terpilih jadi presiden? 

Bodo amat! Gak jadi presiden juga gak pateken!