Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pertemuan Ketiga

1 Maret 2021   15:30 Diperbarui: 1 Maret 2021   15:54 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Akankah kita terus seperti ini?"

"Tidak. Tapi belum sekarang."

"Kenapa?"

"Karena tak mungkin meninggalkan Ane."

"Kita ajak Ane."

Angin sore menyibak rambut panjangku. Kemudian dia menangkap dan membelainya. Ada harapan yang begitu lekat.

Beberapa orang lewat di jalan setapak yang tak jauh dari kita duduk. Mereka tak peduli. Mungkin mereka akan memancing di ujung danau ini.

"Aku akan tetap menunggu mu."

"Sampai kapan?"

"Sampai kapan pun."

Kadang ada penyesalan kenapa kita baru dipertemukan. Kenapa harus ada Andika. Kenapa harus ada Ane.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun