Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Ustad Samiun

24 April 2020   16:24 Diperbarui: 24 April 2020   16:25 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Orang kampung juga akan bangga. Akan mengelu elukannya sebagai ustad yang berhasil. 

Ustad Samiun tersenyum mengingat guru ngajinya film kampung yang selalu datang ke madrasah dengan sepeda butut.  Wajahnya juga terkadang seakan menanggung beban yang berat dari kehidupan ini. 

Beda dengan ustad kota seperti Samiun.  Setiap ceramah dijemput dengan mobil. Kadang malah dengan mobil paling mahal. 

"Ibu tak apa jika lebaran kita tak pulang, Bi, " kata istri ustad Samiun menghibur. 

Sejak korona, memang sama sekali tak ada undangan ceramah.  Ramadhan yang biasanya ramai mulai dari kuliah subuh, pengantar duha, selesai zuhur, menjelang bukber, dan seterusnya, sama sekali tak ada lagi. 

Ustad Samiun duduk sendiri. Di depan kontrakannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun