Mohon tunggu...
Mochamad Arief Murtadlo
Mochamad Arief Murtadlo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa STIT PGRI Pasuruan

Alamat : Dusun Ngemplak RT : 001/RW : 006 Desa/Kelurahan : Kraton Kecamatan : Kraton Kabupaten : Pasuruan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN-DR Mahasiswa Universitas PGRI Wiranegara dan STIT PGRI Pasuruan di SMA Sabiluth Thoyyib

14 Agustus 2021   08:40 Diperbarui: 14 Agustus 2021   08:39 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KKN-DR berasal dari singkatan Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah yang mana kegiatannya berlangsung hanya di lingkungan sekitar rumah pelaksana, tentunya pembatasan serta protokol kesehatan juga dilaksanakan. KKN-DR dilaksanakan selama satu minggu mulai tanggal 26 Juli 2021. Dilaksanakan di SMA Sabiluth Thoyyib yang bertempat tinggalkan di pondok pesantren. Yang dilaksanakan oleh mahasiswa-mahasiswi. 3 dari mahasiswa Universitas PGRI Pasuruan dan 2 dari mahasiswa STIT PGRI Pasuruan.

            Kegiatan KKN-DR yang saya dan teman-teman mahasiswa laksanakan di SMA Sabiluth Thoyyib memiliki beberapa program kerja diantaranya :

  • Sosialisasi tentang Pengenalan Perguruan Tinggi
  • Sosialisasi cara membuat KIP-Kuliah
  • Sosialisasi tentang Covid 19 dan Pencegahannya
  • Pembuatan Jamu Temulawak Instan
  • Kerja Bakti Sekolah dan Senam

Kegiatan KKN-DR yang dilaksanakan di SMA Sabiluth Thoyyib pada masa pandemi Covid 19 saat ini juga sesuai protokol kesehatan.  Sosialisasi tentang pengenalan Perguruan Tinggi disini mencakup nama-nama Perguruan Tinggi yang ada di kota maupun kabupaten Pasuruan, diantaranya Universitas PGRI Wiranegara dan STIT PGRI Pasuruan. Sosialisasi cara membuat KIP-Kuliah yang merupakan salah satu cara agar kita mendapatkan beasiswa di kampus yang kita daftar.

Sosialisasi tentang Covid 19 dan pencegahannya yang membahas tentang pandemi Covid 19 itu sendiri dan cara mencegahnya dengan 5M diantaranya : Menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer, memakai masker, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

Adapun minuman herbal atau jamu temulawak instan dibuat dengan cara berikut ini :

1. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam pembuatan jamu temulawak yaitu : pisau, talenan, wajan, saringan, gelas, blender, dan kompor.Bahan yang digunakan dalam pembuatan jamu temulawak yaitu : Temulawak (1 kg), Gula (3 kg), Air (1,5 Liter). 

2. Cara Pembuatan :

    a. Rendam temulawak dengan air semalam agar mudah ketika mengupasnya. Kupas temulawak lalu cuci sampai bersih.

    b. Temulawak yang sudah dikupas dan dicuci dengan bersih, potong kecil-kecil kemudian dimasukkan ke dalam blender. Setelah itu          tambahkan air secukupnya, kemudian siap untuk diblender sampai halus.

    c. Pisahkan antara ampas dan sari temulawak dengan cara diperas menggunakan saringan.

    d. Rebus sari temulawak sampai mendidih, dan tuangkan gula sebanyak 3 kg.

    e. Aduk hingga mengkristal.

    f. Setelah mengkristal diamkan serbuk hingga dingin.

    g. Setelah serbuk dingin giling hingga halus.

    h. Jamu siap dikemas.

3. Cara Penyajian :

     a. Siapkan cangkir dan sendok.

     b. Tuang jamu temulawak secukupnya.

     c. Tambahkan air (bisa menggunakan air dingin atau air hangat)secukupnya.

     d. Jamu siap diseduh.

Kerja Bakti Sekolah dan Senam merupakan sebuah kerja bakti dan senam yang dilaksanakan di SMA Sabiluth Thoyyib. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 28 Juli 2021. 

Kami juga melaksanakan kegiatan pengabdian lain yang sekiranya mampu kita laksanakan untuk membantu kegiatan sekolah. Kegiatan ini menjadi salah satu awal langkah kami dalam mengamalkan berbagai hal yang sudah kita pelajari selama ini untuk bekal kelak dalam ikut serta membangun lingkungan sekolah di sekitar kita, agar kita menjadi sarjana yang berkompeten, religius dan berwawasan Nusantara yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun