Mohon tunggu...
Mobit Putro W.
Mobit Putro W. Mohon Tunggu... Dosen - Bergelut dengan bahasa

Hidup itu bukti sebuah kematian....

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengarang LKS Itu Pecinta Miyabi?

25 September 2012   01:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:46 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

4. Penulis yang juga guru tidak memiliki kepedulian akan ekses yang disebarkan oleh LKS itu. Mereka betul-betul kehilangan stabilitas sehingga tidak mampu berperan sebagai guru yang sejatinya tidak hanya mentrasfer ilmu pengetahuan.

5. Penerbit hanya mencari keuntungan semata, tanpa memiliki semangat yang diusung oleh dunia pendidikan secara umum.

6. Pihak-pihak terkait tidak memiliki tanggung jawab dan lebih cenderung mencari keuntungan-keuntungan jangka pendek tanpa memperhatikan hal-hal yang substansi dan berorientasi jangka panjang.

Itulah kemungkinan-kemungkinan yang terjadi pada lolos edarnya LKS bergambar Miyabi di Jawa Timur. Kejadian ini tentu harus dijadikan pelajaran penting bagi semua pihak, baik instansi pemerintah, sekolah, guru, orangtua, siswa, yang nampaknya akhir-akhir ini lebih berpikir praktis dan sering mengabaikan hal-hal yang lebih prinsipil.

Selain itu pemerintah harus memperketat penerbitan LKS itu dan membentuk tim untuk mengkaji kembali peran LKS. LKS selama ini memang lebih ditengarai sebagai ladang bisnis empuk oleh beberapa pihak, dan kadang kualitas LKS itu masih jauh dari harapan karena sering ditemukan banyak kesalahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun