Lalu, unsur kenyamanan kabin ditunjang head unit 2DIN, MP3/WMA, Aux input, USB port serta speaker di pintu depan dan belakang khusus tipe (E dan S) dan koneksi untuk memutar musik dari iPod tersedia buat varian tertinggi (E). Sedangkan tipe A pemutar musiknya 1DIN hanya dapat memutar CD. Lebih dari itu, desain kursi baris depan mengadopsi gaya racing untuk menopang tubuh secara lebih optimal, ada juga kantung penyimpanan di setiap pintu yang berlimpah.
Ruang mesin terdapat blok silinder berkapasitas 1.200 cc, 4 silinder, 88 PS, SOHC dengan torsi 11,1 Kg.m bekerja di putaran mesin 4.500 rpm, mesin tersebut sekaligus yang terbesar dikelas mobil LCGC. Kesemua Satya saat ini hanya ditawarkan dengan transmisi manual 5 speed.
Satya dijual mulai Rp. 106 juta (A), Rp. 111 juta (S), Rp. 117 juta (E) yang tersedia dalam 6 pilihan warna Taffeta White, Alabaster Silver Metallic, Crystal.
Datsun GO
PT Nissan Motor Indonesia (NMI) memang sudah memperkenalkan Datsun ke Tanah Air ada dua varian Go dan Go+. Walau begitu NMI baru akan menjual ke konsumen pada tahun depan.
Sebab itu, tidak banyak informasi yang dapat kami informasikan lantaran masih belum semua terungkap. Melihat sekilas dari depan tidak ada perbedaan antara Go dan GO+. Â Hadir dengan grille motif sarang lebah polos tanpa dihiasi ornamen lain.
Namun, dilihat dari sisi samping, perbedaan tampak jelas. Datsun GO+ punya tubuh lebih panjang layaknya model MPV (Multi Purpose Vehicle) sedangkan GO hadir tanpa buntut.
Sayangnya, kedua model Datsun tidak dilengkapi fog lamp dan lampu belok di spion sampingnya. Rencananya mobil yang mengadopsi mobile docking station untuk mengintegrasikan smart phone dan perangkat musik dengan sistem audio di mobil ini bakal dibanderol di bawah Rp. 100 jutaan. Tapi harap sabar, baru dijadwalkan mendarat tahun depan.
Karimun Wagon R