Mohon tunggu...
Naufal Shidqi Laras
Naufal Shidqi Laras Mohon Tunggu... Sejarawan - Penulis / Mahasiswa

History Student in Universitas Negeri Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Usulan Daerah Otonomi Baru Provinsi Banyumas

11 Juni 2019   11:54 Diperbarui: 11 Juni 2019   19:19 3574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi persoalan dalam beberapa waktu belakangan ini adalah Pembangunan yang belum merata. Seperti pada kawasan yang masih di Pulau Jawa yang katanya pembangunan berpusat disini. Pemerataan Pembangunan yang terjadi, masih berproses dalam tahap yang cukup lama.

Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi dengan wilayah yang cukup luas dan padat penduduknya. Juga merasakan pemerataan pembangunan yang masih dalam proses. Sebagai akibatnya, masih ada saja Daerah yang belum merasakan pembagunan yang signifikan ataupun dalam skala besar sehingga harus menunggu pembangunan di kawasan lain selesai.

Sebagai contoh, misalnya di daerah Jawa Tengah khususnya di kawasan eks-karesidenan banyumas dan sekitarnya (Daerah Penginyongan). Berbeda dengan daerah Jawa lainya. Daerah Banyumas merupakan pertemuan antara Daerah Pasundan (Jawa Barat) yang memiliki pengaruh Sunda dan Daerah Mataram (Jawa Tengah bagian timur) yang masih sangat kental pengaruh budaya Jawa-nya. 

Sehingga bisa dikatakan kawasan ini merupakan daerah percampuran antara dua daerah tersebut. Menjadi kawasan Buffer (penyangga) antara pertemuan dua Daerah yang saling mempengaruhi di Pulau Jawa ini.

Dalam menyelesaikan masalah tersebut, beberapa tokoh masyarakat kemudian mengusulkan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Banyumasan, pemekaran dari Provinsi Jawa Tengah. Dengan pengusulan DOB tersebut diharapkan bukan hanya dari segi bahasa dan budaya Banyumasan saja yang diberikan kesempatan untuk berkembang namun juga pembangunan, khususnya Infrastruktur.

Nantinya Provinsi Banyumas dapat terdiri atas beberapa usulan Kabupaten/Kota :

Wilayah Banyumasan
Wilayah Banyumasan

Kabupaten :

- Kabupaten Banyumas (Kawasan Komplek Pemkab Banyumas, sekitar Purwokerto)

- Kabupaten Cilacap (Kroya/Wangon/Cilacap)

- Kabupaten Kebumen (Panjer/Kebumen)

- Kabupaten Brebes (Brebes)

- Kabupaten Tegal (Slawi)

- Kabupaten Pemalang (Pemalang)

- Kabupaten Purbalingga (Purbalingga)

- Kabupaten Banjarnegara (Banjarnegara)

Kota :

- Kota Tegal

Usulan Kabupaten Baru :

- Kabupaten Majenang (Majenang)

- Kabupaten Roma/Romo (Karanganyar/Gombong)

- Kabupaten Ambal (Ambal)

- Kabupaten Wirasaba (Wirasaba)

- Kabupaten Brebes Selatan / Bumiayu (Bumiayu)

Usulan Kota Baru :

- Kota Purwokerto

- Kota Cilacap

Usulan Kota Administratif Baru :

- Kota Administratif Bumiayu

- Kota Administratif Gombong

Jika Usulan Provinsi Banyumasan dapat terealisasi dengan baik. Pembangunan Infrastruktur di kawasan ini dapat berkembang dengan cepat tanpa harus menunggu kawasan lain selesai. Dikarenakan sudah menjadi Daerah Otonomi sehingga dalam melaksanakan pembangunan tidak perlu menunggu koordinasi dari daerah induk sebelumnya, Jawa Tengah.

Sebenarnya ada banyak Wacana pembangunan Infrastruktur yang akan dibangun di Provinsi Banyumasan ini. Beberapa diantaranya adalah :

  1. Pengembangan Bandara Wirasaba di Purbalingga menjadi Bandara Jenderal Besar Soedirman
  2. Reaktivasi Jalur Kereta Api Purwokerto - Wonosobo, Jalur KA Maos - Purwokerto, dan Jalur KA Banjarsari - Purbalingga (DAOP 5 Purwokerto)
  3. Pembangunan Jalan Tol Pejagan - Wangon - Cilacap
  4. Pembangunan Jalan Tol Banjar - Cilacap - Yogyakarta
  5. Pengembangan Kawasan Wisata Lokal
  6. Kawasan Kota Baru Pemkab Banyumas
  7. Pembangunan beberapa Kawasan Industri Lokal
  8. Swasembada Pertanian (Dahulu Pada masa Kolonial Daerah ini dikenal dengan Komoditas Tebu dan Pabrik Gula-nya)
  9. Dsb.

Selain beberapa Wacana Proyek pembagunan diatas, terdapat pula pembagunan Waduk Matenggeng/Dayeuhluhur di Kabupaten Cilacap, Proyek Pembagunan PLTPB di Baturaden, beberapa PLTS juga akan dibangun di daerah Cilacap, Pengembangan Kawasan Pelabuhan dan Kilang Minyak di Cilacap. 

Selain itu terdapat pula wacana Pembangunan Bandara Perintis di Pemalang dan Tegal dan Pelabuhan Besar di Brebes dan Tegal. Kemudian Purwokerto juga memiliki potensi sebagai kota Pendidikan. Dan Wacana pembangunan lainnya yang dapat menunjang perkembangan Provinsi Banyumasan.

Dengan adanya daerah otonomi baru ini diharapkan wacana ataupun rencana pembangunan dan Potensi Daerah yang ada di kawasan ini dapat dengan cepat dibangun dan terealisasi sehingga dapat membantu meningkatkan kemajuan di kawasan yang dikenal dengan budaya Ngapak ini.

|| Rujukan :

Bappedalitbang Rancang Kota Baru di Banyumas by Radar Banyumas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun