Mohon tunggu...
M Naziulah
M Naziulah Mohon Tunggu... Mahasiswa - SEDANG BERKULIAH

Berkuliah dengan rajin

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penjelasan Peta dan Perbatasan Beserta simbol Wilayah Provinsi Sumatera Barat

12 Oktober 2023   14:47 Diperbarui: 12 Oktober 2023   15:27 1315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penjelasan Peta dan Perbatasan Beserta Simbol Wilayah  Provinsi Sumatera Barat

   Sumatera Barat (disingkat Sumbar)[8] adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di Pulau Sumatra dengan ibu kota Padang. Provinsi Sumatera Barat terletak sepanjang pesisir barat Sumatra bagian tengah, dataran tinggi Bukit Barisan di sebelah timur, dan sejumlah pulau di lepas pantainya seperti Kepulauan Mentawai. Dari utara ke selatan, provinsi dengan wilayah seluas 42.012,89 km² ini berbatasan dengan empat provinsi, yakni Sumatera Utara, Riau, Jambi, dan Bengkulu.

Sumatera Barat adalah rumah bagi etnis Minangkabau, walaupun wilayah adat Minangkabau sendiri lebih luas dari wilayah administratif Provinsi Sumatera Barat saat ini. Pada tahun 2023, provinsi ini memiliki penduduk sebanyak 5.640.629 jiwa dengan mayoritas beragama Islam.[4] Sumatera Barat terdiri dari 12 kabupaten dan 7 kota dengan pembagian wilayah administratif sesudah kecamatan di seluruh kabupaten (kecuali Kabupaten Kepulauan Mentawai) dinamakan sebagai nagari.

Sumatera Barat terletak di pesisir barat di bagian tengah pulau Sumatra yang terdiri dari dataran rendah di pantai barat dan dataran tinggi vulkanik yang dibentuk oleh Bukit Barisan. Provinsi ini memiliki daratan seluas 42.297,30 km² yang setara dengan 2,17% luas Indonesia. Dari luas tersebut, lebih dari 45,17% merupakan kawasan yang masih ditutupi hutan lindung. Garis pantai provinsi ini seluruhnya bersentuhan dengan Samudra Hindia sepanjang 2.420.357 km dengan luas perairan laut 186.580 km².[11] Kepulauan Mentawai yang terletak di Samudra Hindia termasuk dalam provinsi ini.[12]

Seperti daerah lainnya di Indonesia, iklim Sumatera Barat secara umum bersifat tropis dengan suhu udara yang cukup tinggi, yaitu antara 22,6 °C sampai 31,5 °C. Provinsi ini juga dilalui oleh Garis khatulistiwa, tepatnya di Bonjol, Pasaman. Di provinsi ini berhulu sejumlah sungai besar yang bermuara ke pantai timur Sumatra seperti Batang Hari, Siak, Inderagiri (disebut sebagai Batang Kuantan di bagian hulunya), dan Kampar. Sementara sungai-sungai yang bermuara ke pesisir barat adalah Batang Anai, Batang Arau, dan Batang Tarusan.[12]

Terdapat 29 gunung yang tersebar di 7 kabupaten dan kota di Sumatera Barat, dengan Gunung Kerinci di kabupaten Solok Selatan sebagai gunung tertinggi, yang mencapai ketinggian 3.085 m. Selain Gunung Kerinci, Sumatera Barat juga memiliki gunung aktif lainnya, seperti Gunung Marapi, Gunung Tandikat, dan Gunung Talang.[13] Selain gunung, Sumatera Barat juga memiliki banyak danau. Danau terluas adalah Singkarak di kabupaten Solok dan kabupaten Tanah Datar, disusul Maninjau di kabupaten Agam. Dengan luas mencapai 130,1 km², Singkarak juga menjadi danau terluas kedua di Sumatra dan kesebelas di Indonesia. Danau lainnya terdapat di kabupaten Solok yaitu Danau Talang dan Danau Kembar (julukan dari Danau Di atas dan Danau Dibawah).

Simbol-simbol pada peta dan perbatasan wilayah provinsi Sumatera Barat dapat berbeda tergantung pada sumber dan tujuan peta yang Anda lihat. Namun, ada beberapa simbol umum yang sering digunakan dalam pemetaan geografis, termasuk peta provinsi seperti Sumatera Barat. Berikut adalah beberapa simbol yang mungkin ditemukan pada peta tersebut:

Batas Provinsi: Garis tebal atau garis dengan warna yang berbeda digunakan untuk menunjukkan batas provinsi Sumatera Barat. Biasanya, garis ini memiliki label "Provinsi Sumatera Barat" di sepanjang perbatasan.

Ibukota Provinsi: Kota Padang, ibu kota Sumatera Barat, biasanya ditunjukkan dengan simbol seperti tanda bintang atau tanda lingkaran berlabel "Padang."

Kota-kota dan Pusat Populasi: Kota-kota, desa, dan pusat populasi lainnya dapat ditunjukkan dengan simbol seperti tanda titik atau lingkaran kecil dengan label nama kota atau desa.

Sungai dan Sungai Besar: Sungai dapat ditunjukkan dengan garis yang mengalir melalui peta. Sungai besar mungkin memiliki lebar yang lebih besar dan nama yang tertera.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun