Mohon tunggu...
Politik

GEMA Trenggalek Deklarasikan Dukungan untuk Moch. Nur Arifin Pada Pilkada 2015

15 Mei 2015   16:34 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:01 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_417689" align="aligncenter" width="300" caption="Deklarasi Gema Trenggalek"][/caption]


Trenggalek - Sebanyak 100 relawan yang tergabung dalam gema (Gerakan Mendukung Arifin) untuk Trenggalek berkumpul di hotel Widowati, Trenggalek, Kamis, 14 Mei 2015.

Kehadiran perwakilan relawan yang mewakili 14 Kecamatan di Trenggalek ini dalam rangka pernyataan sikap dukungan kepada Moch.Nur Arifin sebagai kandidat Bupati Trenggalek 2015-2020.

Ketua Gema Trenggalek, Barqah Pratama mengatakan relawan yang dibentuknya telah memiliki satu visi dan misi dalam upaya mengantarkan Moch.Nur Arifin, mengingat sebagai kandidat Bupati Trenggalek, yang bersangkutan dinilai layak untuk memimpin Bumi Minak Sopal selama lima tahun mendatang, “Dukungan kepada MNA ini sudah bulat, dan melalui proses diskusi yang panjang, sebab sebelumnya kami sudah melakukan jejak pendapat dan membandingkan dengan kandidat lain. Sehingga kami putuskan bahwa MNA layak kami dukung dan perjuangkan agar memenangkan pilkada” ujar Alumnus S2 Administrasi Publik, Unibraw Malang.

Relawan Gema Trenggalek sendiri mayoritas terdiri dari kaum muda yang visioner dan menginginkan perubahan di Trenggalek. Mayoritas didalamnya terlihat sosok pemuda yang berpengaruh di sejumlah organisasi kepemudaan, antara lain, PMII, Karang Taruna, Ansor, IPNU, HMI.

Dalam deklarasi ini, juga di lakukan pengambilan ikrar dukungan, serta gelaran pelatihan relawan, termasuk penyiapan tim saksi yang nantinya bertugas di 1200 TPS. “Pembekalan dilakukan agar para relawan memiliki kemampuan pengerahan massa, dan ikut serta dalam mengawasi jalannya pemilu bersih, bebas politik uang dan bebas kampanye hitam” tutur Aktivis HMI ini kepada wartawan di sela-sela acara deklarasi.

Sementara itu, Mochamad Nur Arifin dalam sambutannya mengaku mengapresiasi gerakan yang muncul dari masyarakat tersebut sebagai embrio gerakan baru untuk mewujudkan Trenggalek Makmur dan lebih baik di masa mendatang. Gerakan yang muncul dari bawah, imbuh Moch. Nur Arifin, layak di apresiasi positif sebab dinamika politik Trenggalek saat ini sudah mulai menghangat.  Relawan inilah yang nantinya ikut mengawasi jalannya pilkada Trenggalek. Semakin banyak relawan / pendukung tentu sangat membawa implikasi positif dalam peranan pendidikan politik.

“Masyarakat juga di dorong agar semakin kritis terhadap kandidat yang bertarung, namun pesan saya pribadi, hendaknya para relawan juga berperilaku yang elegan. Karena, relawan di bawah adalah representasi dari kandidat dan membawa citra kandidat” tutur Mochamad Nur Arifin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun