Anak-anak jalanan di Kabupaten Purwakarta sudah mulai bermunculan kembali tepatnya di titik-titik tertentu, seperti Kopo, Sadang, dan wilayah kota. Hal itu ditemukan pula oleh Anggota DPR RI Komisi IV sekaligus mantan bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Tibumtrantib Satpol PP Purwakarta, Teguh Juarsa mengatakan sesuai perda K3 (keindahan, kebersihan, dan ketertiban) dalam upaya penanganan anak jalanan atau biasa disebut anjal dan gepeng, pihaknya terus mengadakan patroli penertiban. Teguh mengaku memang anjal dan gepeng itu kerap kali kucing-kucingan dengan petugas.
"Biasanya setelah kami tertibkan dan berkoordinasi dengan Dinsos Purwakarta guna memberikan pelatihan agar tak kembali ke jalanan. Atau kami juga biasa langsung serahkan mereka ke orangtuanya," ujar Teguh, Kamis (21/1/2021).
Namun, beberapa kesempatan, lanjut Teguh, anjal dan gepeng itu kembali lagi ke jalan dengan dalih kebutuhan sehari-hari dari kebutuhan makan, sekolah, dan lainnya.
"Jadi, kami agak susah kalau menertibkan tapi tak ada solusi dari dinas lainnya. Pasti, mereka akan balik lagi ke jalanan karena faktor perut," ujarnya seraya menegaskan pihaknya terus patroli menyisir anjal di wilayah seperti lampu merah Kopo, Sadang, dan wilayah Pasar Jumat. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H