Mohon tunggu...
M KhoirulImam
M KhoirulImam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Untuk memenuhi tugas-tugas Kuliah

Seorang manusia biasa yang berusaha memberikan manfaat bagi manusia-manusia lain di sekitarnya.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengembangan Media Monopoli Segibanyak dalam Pembelajaran Matematika SD

29 Desember 2021   13:00 Diperbarui: 29 Desember 2021   13:40 1199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Media Monopoli Segibanyak adalah suatu media pembelajaran yang merupakan modifikasi dari permainan papan Monopoli. Beberapa bagian dalam permainan Monopoli dimodifikasi sehingga sesuai untuk dijadikan sebagai media pembelajaran. Pada pengembangan ini, media Monopoli Segibanyak digunakan untuk membantu peserta didik memahami materi segibanyak beraturan dan segibanyak tidak beraturan.

Dalam penggunaan media pembelajaran Monopoli Segibanyak, beberapa peralatan yang diperlukan antara lain:

  • Papan Monopoli Segibanyak.
  • Kartu Misteri
  • Dadu
  • Bidak
  • Lembar Kerja Peserta Didik

Dalam pembuatan media pembelajaran ini, dapat menggunakan cara tradisional maupun dengan menggunakan aplikasi desain grafis. Dalam pengembangan kali ini, pengembang membuat media pembelajaran tersebut dengan menggunakan aplikasi desain grafis. Berikut adalah bentuk desain media Monopoli Segibanyak :

Gambar 1 : Papan Monopoli Segibanyak

olahan pribadi
olahan pribadi

  

 

Gambar 2 : Contoh Kartu Misteri

olahan pribadi
olahan pribadi

Adapun untuk cara penggunaan dari Monopoli Segibanyak ini tidak jauh berbeda dengan permainan papan Monopoli pada umumnya. Berikut adalah cara penggunaan dari media Monopoli Segibanyak:

  • Semua pemain (siswa) meletakkan bidak pada “Kotak Start”
  • Semua pemain melemparkan dadu secara bergantian untuk menentukan siapa yang akan berjalan terlebih dahulu. Urutan jalan pemain ditentukan oleh jumlah mata dadu yang didapatkan.
  • Pemain melemparkan dadu sesuai urutan jalannya.
  • Setiap pemain berhenti pada kotak berisikan angka, pemain mengambil salah satu Kartu Misteri sesuai dengan angka dalam kotaknya dan menyimpannya. Apabila pemain berhenti pada kotak berisikan “Tantangan” pemain tersebut harus menjalankan tantangan yang diberikan oleh wasit (guru).
  • Permainan akan terus berlanjut sampai masing-masing pemain mendapatkan empat Kartu Misteri.
  • Pemain yang sudah mendapatkan empat Kartu Misteri lalu keluar dari permainan dan mengerjakan isi dari Kartu Misteri yang didapat.

Berikut ini adalah contoh kegiatan pembelajaran menggunakan media Monopoli Segibanyak.

  • Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok dengan anggota 4-5 siswa setiap kelompoknya.
  • Dipilih satu perwakilan dari masing-masing kelompok untuk bermain.

Semua perwakilan kelompok bermain Monopoli Segibanyak. Anggota kelompok lainnya menyaksikan permainan sekaligus memberikan semangat pada pemain.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun