Mohon tunggu...
Muhammad Julijanto
Muhammad Julijanto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta

Tuangkan apa yang ada di dalam pikiranmu, Karena itu adalah mutiara yang indah untuk dinikmati yang lain bila dituangkan, Tetapi bila dipendam hanya untuk diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kampanye Mencerahkan Menawarkan Obat Kemakmuran Bangsa

3 Januari 2024   00:33 Diperbarui: 3 Januari 2024   00:33 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alat Peraga Kamanye di Underpass Makam Haji Solo. Dokpri.

Kampanye Mencerahkan Menawarkan Obat Kemakmuran Bangsa

Oleh Muhammad Julijanto

Kampanye pemilu sebagai bumbu penyedap yang  akan mempengaruhi preferensi pemilih menggunakan hak pilihnya pada pemilu serentak untuk pertama kali antara pemilu legislative dan pemilu presiden dalam satu rangkaian waktu tahapan penyelenggaraan pemilu di tanah air 14 Februari 2024.

Dalam sistem demokrasi kampanye sebagai bagian dari ritual tahapan pemilu yang harus dilalui oleh para kandidat untuk memperoleh simpati dan dukungan public dalam waktu 5 menit kurang lebih di bilik suara pemilih menjatuhkan pilihan politiknya.

Eklektabilitas kandidat menjadi parameter sementara untuk mengetahui sejauh mana public secara fluktuatif punya persepsi terhadap para calon.

Kampanye yang terbaik adalah sepanjang masa, sejak pemilu dinyatakan kalah dan menang, maka masa berikutnya adalah upaya untuk menyajikan rekam jejak, menyajikan visi misi dan program yang telah dicanangkan.

Peraturan KPU No.23 Pasal 35 Tahun 2018 tentang Kampanye Pemilu, di dalamnya terdapat tata tertib berkampanye di Media Sosial yang memberikan kemudahan bagi antar umat contohnya, tersampainya informasi secara cepat tentang visi misi peserta calon yang berkampanye pemilu, dan meminimalisir kebohongan, hoax, ujaran kebencian dan pelanggaran-pelanggaran lainnya karena ada aturan harus mendaftar akun kampanye resmi kepada KPU.

Baca juga: Merebut Hati Rakyat

Kampanye itu mengajak, merayu, menawarkan, mempromosikan, mempengaruhi, visi, misi, program kerja. Sifat kampanye mendidik, menginspirasi, membangun kepercayaan. Larangan kampanye; black campaigne, tempat terlarang kampanye, waktu kampanye mencuri start, media yang boleh dan tidak boleh digunakan kampanye.

Menyitir Amartya Sen, kemiskinan ekonomi itu berakar pada fenomena kemiskinan pengetahuan. Kemiskinan itu sendiri, notabene, adalah cacat warisan kolonial yang selama berabad-abad bertengger bersama keterbelakangan dan kebodohan, alias kemiskinan pengetahuan.

Membuka mata atas kekurangan, kelemahan, keterbelakangan, kebodohan, kemiskinan, ketidakadilan, kemunduran, kemerosotan, adalah obyek kampanye untuk diperbaiki dengan visi misi dan program kerja serta mimpi-mimpi yang menjadi kenyataan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun