Mohon tunggu...
Muhammad Julijanto
Muhammad Julijanto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta

Tuangkan apa yang ada di dalam pikiranmu, Karena itu adalah mutiara yang indah untuk dinikmati yang lain bila dituangkan, Tetapi bila dipendam hanya untuk diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Peran Organisasi Masyarakat dalam Pemilu 2024

22 September 2023   10:51 Diperbarui: 22 September 2023   11:21 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang mempunyai pandangan dan cakrawala yang berbeda dalam melihat peran dan tanggung Jawab social masing-masing. Setiap ormas juga mempunyai nilai-nilai luhur yang diperjuangkan, sebagai mandat dalam mengawal nilai-nilai etik dalam penyelenggaraan pemilu. Setiap Ormas juga mempunyai visi membangun bangsa, maka dengan kekuatan dan peran Masyarakat yang lain dapat mewujudkan pemilu yang damai dan sukses.

Maka semangat dan antusiasme masyarakat mengikuti Pemilu menjadi jaminan konstitusional. Meningkatkan motivasi masyarakat ini menjadi tugas seluruh komponen masyarakat yang memiliki kompetensi, antara lain: Lembaga Penyelenggara Pemilu (KPU beserta perangkatnya hingga tingkat desa/kelurahan PPS dan KPPS di TPS), Pemerintah, Partai Politik, Organisasi Kemasyarakatan, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan komponen lainnya.

Antusiasme masyarakat dalam mengikuti pemilihan umum ditunjukkan dengan kesadaran untuk menggunakan hak pilihnya secara mandiri dengan pemahaman akan visi, misi dan program kerja baik para calon anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota maupun Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, sehingga selain masyarakat memahami sistem pemilu juga memahami kualitas masing-masing calon yang selanjutnya dengan kesadaran dan pertimbangan rasional, hati nuraninya menggunakan hak pilih secara baik. Kesadaran inilah yang merupakan wujud partisipasi politik untuk menentukan nasib bangsa melalui hak politik yang dimiliki rakyat.

Organisasi kemasyarakatan juga bisa melakukan pendidikan pemilih, melakukan sosialisasi pemilu kepada anggotanya untuk menggunakan hak pilih secara rasional. Melindungi hak pemilih dari intervensi politik yang merugikan Masyarakat. Sebaliknya berupaya mendorong masyarakat antusias menggunakan hak pilih secara konstitusional, agar pemilu sukses.

Organisasi kemasyarakatan menjadi benteng moral sekaligus kekuatan moral bangsa, untuk mengawal pembangunan mencapai kesejahteraan dan keadilan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun