Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan.

Sejak 2015 menulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan. M. Jojo Rahardjo dan berbagai konten yang dibuatnya bisa ditemui di beberapa akun medsos lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mau Apa Bill Gates dkk Kumpul di Bali?

22 Januari 2022   22:13 Diperbarui: 31 Januari 2022   18:40 2788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dorongan membantu orang, hewan, atau alam (termasuk lingkungan hidup, atau planet Bumi) memang besar pada diri orang yang altruistic. Saking besarnya dan spontan, maka bantuan itu sering dianggap bisa tak terarah atau tidak efektif. Itu sebabnya muncul gerakan effective altruism untuk lebih "mengatur" arah bantuan dan cara dari para altruist ini.

Bantuan tentu saja "diarahkan" untuk diberikan kepada mereka yang paling membutuhkan. Bagaimana cara menentukannya? Effective Altruism

Handbook menyebutnya ada 3 kriteria:

  1. Great in scale (it affects many lives, by a great amount).
  2. Highly neglected (only few are working on addressing the problem).
  3. Highly solvable or tractable (additional resources will do a great deal to address it).

( https://assets.ctfassets.net/ohf186sfn6di/glbXAUtnb2QagqY88qy4s/f8da9e4617efb89c0f79bf592b3f7ecd/Effective_Altruism_Handbook.pdf )

Persoalan yang memuat 3 kriteria ini sering kali disebut juga dengan global issues atau persoalan global. Itu berarti setiap persoalan global cenderung punya dampak ke siapa pun atau apa pun hingga di pelosok mana pun.

Menurut banyak artikel atau buku, atau ceramah ilmiah, ada beberapa global issues yang sering disebut, yaitu: global warming/climate change, technological disruption, artificial intelligence, nuclear war, pandemic. Semua global issues ini memang memiliki dampak hingga ke pelosok, namun sering diabaikan oleh pembuat kebijakan, meski sesungguhnya solusi ada di depan mata.

Ada juga global issues yang tidak memiliki 3 kriteria di atas, karena dampaknya hanya di tempat tertentu, seperti kemiskinan, kesehatan, wabah penyakit (endemi), terorism, kesehatan mental (kebahagiaan), pendidikan, dll.

Gerakan effective altruism tentu saja bermaksud mengarahkan atau mengorganisasi bantuan dari siapa pun, ke arah global issues. Semakin global issues diatasi, maka peradaban manusia dan planet Bumi akan terjaga dan baik-baik saja.

WEBSITES GERAKAN EFFECTIVE ALTRUISM

Anda tidak perlu menjadi orang kaya untuk terlibat dalam effective altruism, karena para triliuner dunia itu memang membutuhkan keterlibatan Anda dengan berbagai cara. Apa saja caranya?

Hanya dengan media sosial Anda bisa melakukan effective altruism. Anda bisa memilih salah satu atau beberapa isu untuk Anda sosialisasikan ke masyarakat. Misalnya isu global warming dengan mensosialisasikan dampak global warming yang bisa melenyapkan banyak wilayah daratan di pinggir laut, dan bisa mengganggu panen para petani, atau juga bisa menghasilkan bencana alam dari climate change.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun