Mohon tunggu...
M Joko Lukito
M Joko Lukito Mohon Tunggu... Full Time Blogger - maju terus pantang mundur

maju terus pantang mundur

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Di Sebuah Persimpangan Jalan

21 Februari 2019   12:54 Diperbarui: 21 Februari 2019   13:12 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entah apa yang terngiang di otak ku?
Entah apa yang tersirat di benak ku?
Ku mencoba mencari makna semua ini,
Tapi, Kosong, Tak jua ku dapati

Tuhan,
Semunafik itu kah aku?
Se keji itukah kelakuanku?
Atau hadirku hanya untuk menyakiti?

Aku tak mengerti,
Logika pun lelah untuk menerka,
Ku serahkan semua pada titik kecil dalam hati,
Yang aku sendiripun tak tau apakah dia sanggup memahami?

Bimbang? Resah? Gekisah? Atau mungkin galau?
Entahlah apa namanya,
Semua begitu samar, tak jelas,
Kabut itu menutupi jalan ini,

Jalan yang kutempuh,
Hingga sampai ku di persimpangan jalan,
Dan kuputuskan selangkah aku tlah berbelok ke alur sebelah,
Namun aku tersontak,
Kabut dibelakang berteriak, menarik dan memaksaku menatap kegelapan,
Kaki ku pun kaku,
Terdiam sejenak ke merasuk ke kisah masa itu,
Nostalgia yang hampir membuarku gila,

Seketika,
Sebuah cahaya mengacaukan lamunanku,
Ku ingin beranjak meraih cahaya itu,

Namun,
Hasratku berat,
Dan akhirnya,
Aku tetap terdiam, dan memutuskan,
Terdiam dengan tubuhku yang berdiri,
Ku tinggalkan hati dan cintaku,
Di persimpangan jalan ini, :') 

Sumber

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun