Mohon tunggu...
M. Jundurrahmaan
M. Jundurrahmaan Mohon Tunggu... -

veni vidi vici

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

NHK Acara Pembungkaman Seksualitas Publik

13 September 2015   19:56 Diperbarui: 13 September 2015   19:56 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Ada baiknya jika kau setarakan

Ibu Cina dan boneka Jepang dengan dua tangan

Hanya melangkah sedikit menuju ujung bukit Gion

 

Cinta ibuku tak akan terlepas sebelum aku selesai "menghisap"-Mu

Maka habiskanlah sedikit waktu

1 jam 25 menit sebanyak 3 ronde untuk berliku

 

Tak kali aku ingin bercinta demi ha-hal yang putih dan memilu

Kubawa pil-pil tidur sampai aku tak bisa terbangun menyentuh wajahmu

Jadi, untuk menjadi lebih dekat dengan dirimu

 

Sebuah kebohongan publik yang tak ada yang tahu

Maka sampai ujung utas dan pita merah terputus dari talinya

Bahkan dengan penampilanmu dan domba-domba kusayang

 

Bahkan untuk sekarang dan nanti

Biarkan aku dengarkan teriakanmu yang memeki

Apakah 2 jam 30 menit terlalu lama untukmu?

 

[dari buku puisi, Tanah Pasaran Anak Kelas Dua]

 

#jakarta 13.sept.2015

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun