Kini ragamu tak bisa ku raba.
Hangatnya belaian tanganmu sudah tak bisa kurasa.
Ayah,
Aku takut.
Aku takut menghadapi dunia luar.
Ayah,Â
Aku ingin bertanya,
Bagaimana aku harus menjalani hidupku?
Kau yang berjanji akan selalu ada untukku!
Kau yang berjanji kan selalu menghiburku!
Kini, kau telah berselimut tanah keabadian.
Ayah,
Aku rindu untaian nasehatmu,
Walau ragaku kadang risih.
Tapi ayahÂ
Aku rindu nasehat nasehat ituÂ
Yah,
Ayah
Tolong titip pesan ke tuhan,
Jangan jemput dulu ibu,
Nanti aku sama siapa?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H