Mohon tunggu...
purwanto
purwanto Mohon Tunggu... -

sebuah impian hanya akan menjadi mimpi belaka apa bila kita tidak mau melangkah untuk menggapainya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kantong Plastik Pembungkus Plastik

17 Maret 2016   11:55 Diperbarui: 15 April 2016   14:47 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak ada cerita, tak ada berita kau dari mana

Buat apa kau hadir disini?

Hitam, putih, merah, hijau, biru, apapun itu warnamu

keberadaanmu mengusik.

kau tak menambah informasi hanya sebagai fantasi dari pembeli.

kau tak sadar alamku menjerit karna terbelit,

alamku hancur karna kau tak mau lebur,

alamku berteriak karna sudah muak,

alamku menangis karna semakin terkikis.

Kantong  plastik pembungkus plastik, dari apa kamu itu?

keangkuhanmu berdiri merasa tak peduli.

kulihat seakan-akan kau tertawa di pinggiran kota,

menghina kami para manusia yang kau perdaya.

Diatas adalah puisi tentang plastik, sedikit ini sedikit info Sore telah merilis album Los Skut Leboys, pada bulan September 2015. Lagu Plastik Kita terdapat dalam urutan keempat album itu.

"Ini salah satu lagu terakhir yang gue rekam bersama Mondo, untuk konsep awal album Los Skut Leboys," kata Ade. "Lagu ini tentang dekadensi konsumerisme dan jiwa-jiwa yang ikut terjual bersamanya. Semuanya plastik."

Berikut ini video lirik lagu Plastik Kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun