Pagelaran Seni Budaya Islam dalam Pawai Ta'aruf Muharaman Desa Tembok Kidul, Adiwerna, Tegal
Pada hari Sabtu, 20 Juli 2024, Desa Tembok Kidul di Kecamatan Adiwerna, Tegal, Jawa Tengah kembali menjadi saksi kegiatan budaya yang memukau dalam Pawai Ta'aruf Muharaman. Acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperkenalkan seni budaya Islam tetapi juga sebagai bentuk syiar dan kebanggaan akan identitas keagamaan di tengah masyarakat.
Tema: Syiar Islam
Pawai Ta'aruf Muharaman tahun ini di Desa Tembok Kidul diangkat dengan tema yang kuat: Syiar Islam. Hal ini tercermin dalam berbagai kreativitas seni yang ditampilkan oleh 17 peserta dari berbagai kaum masjid dan musholla di sekitar desa. Masing-masing peserta menghadirkan kreasi unik mereka dengan tujuan untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dalam budaya lokal.
Partisipasi dan Kreasi Seni
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh peserta yang berkompetisi, tetapi juga mendapat dukungan besar dari masyarakat setempat. Tidak kurang dari 1000 orang turut memadati jalanan Desa Tembok Kidul untuk menyaksikan pagelaran seni yang mengesankan.
Kreasi-kreasi yang ditampilkan meliputi:
-Â Seni Musik: Qasidah, nyanyian sholawat, dan musik tradisional Islam lainnya memenuhi udara dengan keharuman dan keindahan.
-Â Drumb Band: Tarian dan gerakan yang diiringi oleh alat musik drumb band memberikan nuansa semangat dan kegembiraan.
-Â Kreasi Kapal dan Hewan: Parade kreatif dengan replika kapal dan hewan-hewan besar sebagai simbol kebesaran dalam menyampaikan nilai-nilai keagamaan.
- Busana Khas Palestina: Para peserta membanggakan busana khas Palestina sebagai bagian dari identitas keislaman yang diusung dalam acara ini. Busana ini tidak hanya menjadi pembeda tetapi juga simbol solidaritas terhadap saudara-saudara di Palestina.
Dukungan Komunitas dan Semangat Kolektif
Keberhasilan acara ini tidak lepas dari dukungan erat antara komunitas masyarakat Desa Tembok Kidul dan pemerintah setempat. Kolaborasi yang kuat ini memberikan dorongan besar dalam menyelenggarakan acara yang bermakna ini, serta menunjukkan kekompakan dan kebersamaan dalam menjaga dan memperkuat nilai-nilai keagamaan di tengah-tengah tantangan zaman.
Dampak Positif dan Harapan
Pawai Ta'aruf Muharaman bukan hanya sekadar acara seni budaya, tetapi juga menjadi wahana untuk memperkuat identitas keagamaan dan kebersamaan komunitas. Melalui partisipasi luas dan kreativitas yang ditunjukkan, diharapkan masyarakat Desa Tembok Kidul semakin memperkaya dan menjaga tradisi serta nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari.
Kesimpulan
Pawai Ta'aruf Muharaman di Desa Tembok Kidul, Adiwerna, Tegal, pada 20 Juli 2024 adalah bukti nyata dari kekayaan budaya Islam yang hidup dan terus berkembang di Indonesia.Â
Dengan tema Syiar Islam yang diusung, acara ini tidak hanya memberikan hiburan tetapi juga edukasi dan penghargaan terhadap nilai-nilai keislaman yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat lokal.Â
Semoga acara semacam ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk menjaga dan mengembangkan budaya agama secara positif dan berkesinambungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H