Mohon tunggu...
Mita Yuliyanti Surahman
Mita Yuliyanti Surahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Early Childhood Education

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Aktivitas Tenaga Pendidik dan Kependidikan dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila

22 Februari 2022   16:26 Diperbarui: 22 Februari 2022   16:38 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Aktivitas tenaga pendidik dan kependidikan merupakan prosedur atau hal-hal yang harus dilakukan mulai dari tenaga pendidik dan kependidikan itu masuk ke dalam organisasi pendidikan sampai akhirnya berhenti. 

Menirut  Kholid (2014) aktivigas tenaga pendidik dan kependidikan diantaranya perencanaan atau penyusunan yang bertujuan untuk mengetahui informasi apa saja yang dibutuhkan oleh sekolah, misalnya sekolah membutuhkan sdm tenaga pendidik atau kependidikan apa saja lalu akan disesuaikan dengan kebutuhan yang akan datang. 

Lalu tahap seleksi yang merupakan proses pengambilan keputusan dimana individu dipilih untuk mengisi suatu jabatan yang disesuaikan pada penilaian terhadap karakteristik individu yang bersangkutan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan pada jabatan tersebut. Selanjutnya ada pengembangan karir merupakan balas jasa yang umumnya bertujuan untuk kepentingan karyawan, perusahaan atau pemerintah. 

Dalam pengembangan karir ini biasanya kepala sekolah akan mengatur guru atau tenaga kependidikan lainnya dimana mereka akan ditempatkan sehingga, kepala sekolah harus pandai mengatur dan mengkoordinasi guru atau tenaga kependidikan lainnya agar dapat menunjang mutu pendidikan disekolahnya. 

Lalu ada pengembangan karir disini, tenaga pendidik dan kependidikan akan diberikan pelatihan, penataran seminar, workshop, dan pelatihan lainnya sehingga menunjang mengembangan skill dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan tersebut. 

Dan yang terakhir ada proses pemberhentian disini bermaksud jika seorang tenaga pendidik dan kependidikan melanggar aturan atau kedisiplinan yang berlaku maka akan diberhentikan dari jabatannya, atau jika tenaga pendidik dan kependidikan sudah pada masa akhir jabatan atau pensiun.

Dari aktivitas tenaga pendidik dan kependidikan yang sudah dijelaskan diatas mnjadi seorang tenaga pendidik dan kependidikan tidak hanya mengikuti prosedur dari penerimaan sampai pemberhentian saja, namun diharapkan diharapkan dapat menghasilkan tenaga pendidik dan kependidikan yang merupakan penggerak dengan perannya yang meliputi sebagai pemimpin proses pembelajaran, menggerakan komunitas praktisi, menjadi contoh bagi tenaga pendidik san kependidikan yang lain, mendorong kolaborasi antar tenaga pendidik dan kependidikan, mewujudkan kepemimpinan pesertadidik  salah satu tugasnya adalah mewujudkan profil pelajar Pancasila, dengan peran-peran diatas seharusnya tenaga pendidik dan kependidikan sebagai penggerak mampu mensukseskan program merdeka belajaran dan profil pelajar pancasila.

Seperti yang dikatakan Sulistyati  (2021) Enam aspek Profil Pelajar Pancasila yang dirumuskan Kemendikbud yaitu beriman bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, kreatif, gotong royong,  berkebinekaan global, bernalar Kritis, mandiri. 

Kebijakan pendidikan di sekolah dasar sesuai dengan kebutuhan pesertadidik saat ini, dilaksanakan lebih mengedepankan bagaimana membentuk karakter yang diistilahkan Kemendikbud agar mampu membentuk pesertadidik yang tangguh sebagai pembelajar seumur hidup. 

Pemerintah pusat yang sangat berkepentingan dalam mengarahkan pendidikan yang serba merdeka ini agar tidak kebablasan Pemerintah telah menggaris bawahi bahwa untuk membentuk generasi muda yang unggul harus memenuhi kebutuhan masa depan. Salah satu upaya prediksi dari pemerintah tertuang dalam mengupayakan Pengembangan Karakter Profil Pelajar Pancasila.Tetapi jka kita perhatikan isi dari  Profil Pelajar Pancasila lebih adaptif dan sesuai dengan kebutuhan massa depan mengahadapi pendidikan abad 21.

Melihat penjabaran Profil Pelajar Pancasila seperti dideskripsikan maka peran aktivitas tenaga pendidik dan kependidikan seperti yang telah dikelaskan diatas memiliki cakupan yang luas. 

Cakupan tugas tenaga pendidik dan kependidikan diantaranya yaitu, yenaga penddiik dan kependidikan tidak sebatas senagai pengajar yang berbicara di dalam kelas saja tetapi yang berbuat lebih dalam menciptakan kondisi agar siswa mampu belajar optimal. 

Tenaga pendidik dan kependidikan mampu menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan agar pesertadidik tertarik belajar mandiri sehingga untuk mewujudkan sikap ingin tahu yang tinggi sesuai dengan konsep menjadi pembelajar seumur hidup. 

Tenaga pendidik dan kependidikan bukan satu-satunya sumber belajar, karena pesertdidik dapat mendapatkan pengetahuan secara mandiri dari sumber lain dari lingkungannya ataupun dari internet. Tenaga pendidik dan kependidikan bukan satu satunya pihak yang dapat menghadirkan media pembelajaran, yang oleh pesertadidik dapat dengan mudah diperoleh dari orang lain, benda, kasus, fenomena baik sosial maupun alam yang terjadi di lingkungan atau di tempat lain. 

Tenaga pendidik dan kependidikan bukan rujukan satu-satunya untuk menyatakan kebenaran dan kesalahan, tetapi dari proses internalisasi nilai sikap yang diperoleh pesertasdidik ketika berinteraksi dengan orang lain.Tenaga pendidik dan kependidikan berada pada sistuasi menunjukkan jalan keluar dari masalah yang dialami siswa berdasarkan pengalaman belajar siswa yang memiliki karakteristik unik dan beragam. 

Tenaga pendidik dan kependidikan berperan sebagai fasilitator, pendamping, pembimbing, pengarah dan motivator bagi siswa dalam pengembangan potensi. Tenaga pendidik dan kependidikan berperan sebagai agen perubah bagi pandangan orang tua yang masih menganggap bahwa guru dan sekolah adalah satu-satunya sumber dan media belajar.

Tenaga pendidik dan kependidikan diharapkan dapat memotivasi orang tua untuk senantiasa mendampingi anak-anak dalam belajar utama dalam memberikan pengalaman anak dalam belajar mengembangkan karakter sikap dan ketrampilannya. 

Tenaga pendidik dan kependidikan berperan sebagai model dan inspirasi bagi siswa dan orang tua, dimana guru mampu mengembangkan diri untuk senantiasa belajar dan berpikiran terbuka terhadap kritik terhadap keterbatasannya. Bukan guru pintar yang diperlukan disini, tetapi guru cerdas yang terus belajar karena sepintar apapun seorang guru pasti pernah salah dalam mengelola pembelajaran.

Dari sekian penjelasan diatas tidak kalah penting nya adalah adanya inovasi dalam setiap kegiatan, tumbuhnya ide dan gagasan baru dalam diri tenaga pendidik dan kependidikan sebagai penggerak dapat menjadi motor perubahan dalam memberikan program terbaik dan efisien, inovasi dapat tumbuh dan berkembang dalam diri tenaga pendidik dan kependidikan sebagai penggerak apabila mereka aktif mencari ilmu-ilmu baru tentang pendidikan, baik ilmu yang diperoleh melalui pendidikan formal maupun ilmu yang diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan, berani melakukan perubahan adalah kunci dari implementasi sebuah inovasi pendidikan.

Referensi :

Kholid. (2014). Manajemen Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan. [online] https://www.academia.edu/18623417/MANAJEMEN_TENAGA_PENDIDIK_DAN_KEPENDIDIKAN

Sulistyati, D. M. (2021). Proyek Profil Pelajar Pancasila. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset ,dan Teknologi Republik Indonesia Tahun 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun