Mohon tunggu...
Mita
Mita Mohon Tunggu... Administrasi - Kerja dari rumah.

Minat yang terlalu sering berubah-ubah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Gayo's Saman Dance - Synchronized Headbanging

19 Juli 2011   05:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:34 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

North Sumatra, South East Aceh in the Gayo highlands is an area of origin of the unique Saman dance. The dance was originally danced by 10 men, without the accompaniment of musical instruments. The musics produced by the voice of two group leader (syekh), clappinghands and pat chests. The lyrics are about islamic preach, ethics, epic etc. Syekh tasked also to give command of motion changes. This dance reportedly discovered and developed by Sheikh Saman, a scholar Gayo, although I think this dance seems older than that.


This dance now has spread throughout Aceh and Indonesia, performed by men and women. The dancers have to practice in earnest with full concentration because each dancer must be in sync with others.

Source wikipedia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun